Sumenep, NU Online
Para pengurus dan warga Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Dungkek, Sumenep, Jawa Timur boleh berbangga. Hari ini, Kamis (29/11) telah dilakukan pembukaan NUsantara Mart yang berbarengan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan yang berlangsung kantor setempat mendapat sambutan positif dari masyarakat. Baik dari kalangan warga NU dan masyarakat yang berada di kawasan Kecamatan Dungkek.
Acara dibuka oleh Mustasyar MWCNU Dungkek, KH Dzikri dengan pembacaan al-fatihah serta dilanjutkan dengan pembacaan shalawat Nabi dari hadrah Lesbumi MWCNU Dungkek.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep Kiai Panji Taufik mengucapkan selamat kepada MWCNU Dungkek atas dibukanya NUsantara Mart. Dirinya berharap kehadiran toko tersebut lebih membawa keberkahan, dan pengelola bisa mengemban amanah.
"Dungkek mempunyai sektor ekonomi yang sangat baik untuk masyarakat,” kata Kiai Pandji, sapaan akrabnya.
Bahkan dalam pandangannya, perputaran uang setiap hari di pelabuhan tersebut bisa melebihi pendapatan di pasar Dungkek sekalipun. “Masa depan Sumenep ada di Dungkek,” katanya.
Karenanya, keberadaan NUsantara Mart merupakan peluang yang sangat besar untuk warga NU. “Karenanya MWCNU Dungkek harus menjadi episentrum bagi masyarakat Dungkek,” ungkapnya.
Sementara itu, Heru Santoso selaku Camat Dungkek mengusulkan ikan teri yang ada di Dungkek bisa dikemas dengan baik dan dipasarkan di NUsantara Mart. “Juga pengantaran produk secara online,” pintanya.
Dalam pandangannya, berkembangnya NUsantara Mart tergantung pada masyarakat warga yang ada dimasyarakat itu sendiri. “Semoga NU bisa menjaga kondusifitas suasana,” katanya.
Ketua MWCNU Dungkek, Kiai Tirmidzi banyak terima kasih kepada sejumlah kalangan yang menanamkan saham serta telah menginvestasikan modalnya kepada NUsantara Mart.
"Swalayan ini bukan semata milik MWCNU Dungkek, namun kami menjual saham kepada masyarakat untuk dikembangkan bersama. Mari bersama-sama membangun NUsantara Mart agar lebih berkah,” tandasnya.
Sejumlah tokoh berkenan hadir pada kegiatan ini. Dari MWCNU Dungkek antara lain KH Dzikri selaku Mustasyar, Kiai Roji Fawaid Baidawi yang juga Rais, KH Syafiq sebagai katib.
Juga Kiai Ahmad Panji Taufik selaku Ketua PCNU Sumenep, Heru Santoso sebagai Camat Dungkek, Kepala Desa Dungkek, Jumahri, M Muhri (PC Ansor), Ny Sulhah Syarifah (PC Fatayat NU), Ahmad Saheri (Lakpesdam), dan Ainiatur Rohmah dari PC IPPNU. (Mahrus/Ibnu Nawawi)