Jakarta, NU Online
Kalau sebelumnya pesimis, kini Gus Dur lebih maju lagi. Ia memprediksikan gugatan sengketa hasil pemilu ke Mahkamah Konstitusi yang diajukan kubu Wiranto-Salahuddin Wahid akan kandas. MK tidak akan mengabulkan gugatan tersebut.
"Dari omongan MK semuanya tidak ada yang menguntungkan Wiranto. Dan Wiranto akan kalah," kata Gus Dur usai membuka pameran tunggal pelukis Yayak Kencrit Jatmika bertema Semua Orang Itu Guru, Semua Tempat Itu Sekolah di Balai Cipta II Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta, Rabu (4/8/2004) malam.
<>Kekalahan Wiranto, menurut Gus Dur, sudah terlihat dari pernyataan MK yang meminta bukti-bukti asli dan otentik. "Ya, mana mungkin bisa diajukan bukti-bukti asli. Semua kan tindasan," kata Ketua Dewan Syuro PKB ini.
Jika nanti Wiranto kalah, lanjut Gus Dur, ini akan mengundang keributan. "Wiranto punya pengikut. Kalau kalah pasti ribut. Tapi kalau Mega kalah, akan lebih ribut lagi. Anak buahnya kan tukang berkelahi. Jadi MK tidak akan memenangkan Wiranto."
Dalam kesempatan itu Gus Dur juga kembali menegaskan akan kembali golput dalam pemilu presiden putaran kedua. "Saya sejak awal melihat kecurangan-kecurangan dan manipulasi suara. Makanya kalau KPU tidak dibubarkan saya golput."
Sementara tentang rencana koalisi dari PKB dalam pemilu presiden putaran kedua, Gus Dur enggan berkomentar. "Ya tanya ke Pak Alwi. Saya tidak mau komentar. Saya tidak ada urusan," kata mantan Presiden RI ini.(dc/cih)