Daerah

Banser Kendal dan Basarnas Gelar Patroli di Tol Batang-Semarang

Kam, 14 Juni 2018 | 03:15 WIB

Kendal, NU Online
Selain membuka Posko Mudik Lebaran sejak H-7, Satkorcab Banser Kendal, Jawa Tengah ambil bagian dalam pengamanan arus mudik di jalur tol Batang – Semarang bareng tim Basarnas Semarang.

Agus Fadhilah, Kepala Unit Bagana atau Banser Tanggap Bencana Satkorcab Kendal, mengatakan sejak dibukanya jalur tol Batang-Semarang pihaknya setiap hari menerjunkan personil Bagana di lima titik, salah satunya di pintu keluar tol Weleri.

Lebih lanjut Agus menjelaskan, yang dilakukan timnya adalah menggelar patroli dan mitigasi titik-titik rawan kecelakaan. Menurutnya jalur tol Grinsing-Ngaliyan baru dibuka untuk keperluan arus mudik pada H-7. 

“Kondisinya masih minimalis. Banyak terdapat blankspot. Hari ini kami menemukan lima kasus,” jelas Athatsius. Kebanyakan mobil keluar dari badan jalan. Alhamdulilah semuanya selamat, lanjut  Koordinator Lapangan Bagana Banser Kendal, Rabu (13/6) malam.

Menurut Suko Mirmo, Kepala Biro Diklat Banser Kendal, pelibatan tim Banser Bagana Kendal bermula dari kerjasama Pimpinan Cabang Ansor Kendal dengan Basarnas Semarang. Seratusan anggota Banser Kendal mendapatkan pelatihan khusus penanganan SAR dari tim Basarnas yang diselenggarakan di Kendal beberapa waktu lalu. 

“Yang dilibatkan dalam pengamanan SAR jalur tol Batang-Semarang ini hanya dari Bagana Banser,” ungkapnya. Basarnas tentunya tidak mau sembarangan melibatkan orang, dan Bagana Banser Kendal ini sudah mendapatkan diklatsus dari tim Basarnas punya keterampilan dan kemampuan yang tidak diragukan, lanjutnya.

Muhammad Ulil Amri selaku Ketua PC GP Ansor Kendal terus mendorong para anggota Banser untuk berkiprah di tengah masyarakat. Pembukaan posko mudik dan pengamanan SAR di jalur tol Batang-Semarang ini merupakan ikhtiar Ansor untuk memberikan manfaat kepada masyarakat luas.

Dengan peralatan yang lengkap dan modern ini, diharapkan tim Bagana Banser Kendal bisa lebih terampil dan sigap dalam penanganan bencana. 

“Dan dari kemitraan yang sudah terbangun, ke depannya bisa membuka lebih banyak akses untuk bermitra dengan lebih banyak pihak untuk terus menabar kemaslahatan,” pungkasnya. (M Sulhanudin/Ibnu Nawawi