Pentingnya kemampuan menulis disadari oleh para pelajar NU di Madrasah Aliyah (MA) NU Nurul Ulum Jekulo Kudus. Untuk memaksimalkan kemampuan itu, mereka mengadakan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan pada 15-17 Agustus ini.
Sinar Matahari tak begitu menyegat siang itu, Jum'at (15/8). Meski lebih banyak diam, menurut pengamatan Zakki Amali kontributor NU Online, peserta nampak serius mengikuti pelatihan ini.<>
Septina Nafiyanti salah seorang panitia kegiatan mengatakan, dalam pelatihan ini, para peserta diwajibkan membuat majalah bayangan. "Hari Ahad besok (17/8, red), peserta akan mempresentasikan majalah bayangannya," ujarnya.
Peserta dibagi menjadi dua kelompok dengan personel masing-masing sembilan orang. Pada pagi hari materi artikel/opini disampaikan oleh Munawir Aziz penulis muda yang aktif di Paradigma Institute Kudus. Selain itu, disampaikan pula materi mengenai teknik wawancara dan membuat berita, fotografi, dan sastra.
Mita Areira pemateri sastra mengatakan bahwa seseorang tidak akan dapat menghasilkan suatu karya tanpa banyak membaca. Semakin kuat basis bacaannya, maka karya yang ditelurkan semakin banyak dan bernafas panjang. "Kalian harus banyak membaca sastra karya sastrawan besar agar dapat menghasilkan cerpen, puisi, bahkan novel yang berkualitas," pesannya.
MA NU Nurul Ulum merupakan lembaga pendidikan formal setingkat SLTA yang bernaung di bawah LP Ma'arif NU, salah satu sayap NU yang bergerak di bidang pendidikan. (mad)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Menyelesaikan Polemik Nasab Ba'alawi di Indonesia
3
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
4
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Perhatian Islam Terhadap Kesehatan Badan
6
Tuntutan Tak Diakomodasi, Sopir Truk Pasang Bendera One Piece di Momen Agustusan Nanti
Terkini
Lihat Semua