Daerah

BMTNU Jombang Tunaikan Zakat 26 Juta Lebih melalui LAZISNU

Kam, 18 Maret 2021 | 13:00 WIB

BMTNU Jombang Tunaikan Zakat 26 Juta Lebih melalui LAZISNU

Penyerahan secara simbolis zakat perusahaan BMTNU Jombang kepada LAZISNU. (Foto: NU Online/Syamsul Arifin)

Jombang, NU Online
Baitul Mal wat Tamwil Nahdlatul Ulama (BMTNU) Kabupaten Jombang, Jawa Timur menunaikan kewajiban zakat perusahaannya melalui Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) setempat. Zakat perusahaan ini dikeluarkan setiap satu tahun.


Ketua BMTNU Jombang pusat, H Khoirul Anam mengungkapkan, lebih dari Rp26 juta zakat BMTNU yang dikeluarkan melalui LAZISNU selama setahun. Angka tersebut merupakan 2,5 persen dari laba yang sudah dipotong pajak.


"Tepatnya 26.215.000 zakat perusahaan yang kita keluarkan dari laba. Jadi, laba setelah pajak kita potong zakat 2,5 persen, sebelum laba kita bagikan sesuai dengan porsinya," katanya kepada NU Online, Kamis (18/3).


Untuk itu, sisa hasil usaha (SHU) yang dibagikan kepada para pengelola BMTNU setiap tutup buku adalah laba yang sudah tidak memiliki kewajiban zakat.


Anam, sapaan akrabnya menegaskan, sebagai lembaga keuangan milik NU, memberlakukan sistem sesuai dengan aturan syariah yang berlaku adalah keharusan. Zakat perusahaan yang dikeluarkan itu adalah wujud di antara kewajiban perusahaan sebagaimana ditetapkan dalam agama.


Sementara dipilihnya LAZISNU sebagai lembaga yang dipercaya untuk mengelola zakat BMTNU, Anam mengatakan, LAZISNU merupakan lembaga yang kredibel. Kiprah dan kontribusinya dalam membantu orang-orang yang kurang mampu sangat dirasakan selama ini. Program-program LAZISNU terus terselenggara dengan masif hingga di tingkat ranting atau desa.


"Karena itu kita sesama warga NU harus saling percaya dan harus saling mendukung untuk kepentingan umat," jelasnya.


Sinergi antarlembaga atau instansi di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Jombang, Jawa Timur menjadi bagian dari cita-cita besar


Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jombang sendiri sebagai induk dari berbagai lembaga NU di level kabupaten memang menginginkan adanya sinergi yang berkelanjutan. Program-program dari setiap lembaga yang bisa saling mendukung diharap dapat berjalan beriringan.


"Kami sepakat dengan PCNU terkait dengan hubungan yang harmonis sesama lembaga NU. Ini tentu akan mempercepat terealisasinya berbagai program lembaga NU," ujarnya.


Sementara itu, Ketua PC LAZISNU Jombang, Ahmad Zainudin menegaskan, LAZISNU tentu akan mengelola zakat-zakat yang dititipkan oleh berbagai pihak, termasuk BMTNU dengan profesional dan tepat sasaran. Pasalnya, LAZISNU sudah mengantongi data warga yang dinilai kurang mampu dan membutuhkan uluran tangan.


"Terima kasih BMTNU Jombang sudah mempercayakan LAZISNU untuk mengelola zakat perusahaannya," ucapnya.


Pewarta: Syamsul Arifin
Editor: Muhammad Faizin