Daerah

Bupati Batang Minta Dai NU Tanggap Teknologi

NU Online  ·  Rabu, 20 Februari 2019 | 05:00 WIB

Bupati Batang Minta Dai NU Tanggap Teknologi

LDNU Batang Gelar workshop dai

Batang, NU Online
Bupati Batang, Jawa Tengah Wihaji berharap, dai-dai di kalangan Nahdlatul Ulama (NU) dapat ikut beradaptasi dengan perkembangan zaman. Terlebih, saat ini sudah memasuki generasi 4.0 yang ditandai pesatnya perkembangan teknologi informasi, sehingga dai-dai NU diharap juga dapat tanggap teknologi untuk bisa menyesuaikan dengan masyarakat.

Hal itu disampaikan saat dirinya memberikan pembekalan dai yang dihelat Pengurus Cabang Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (PC LDNU) Batang di Pesantren TPI Al-Hidayah Desa Plumbon, Kecamatan Limpung, Batang, Senin (18/2).

“Dai jangan sampai gagap dengan perkembangan zaman yang melaju cepat, yang berdampak kepada berbagai pergeseran. Ini ditunjukan dengan penurunan iman dan moral, atau pun pemahaman agama yang kurang tepat," ujarnya.

Dirinya mengapresiasi acara pembekalan kepada para dai yang dilakukan oleh LDNU, karena dai perlu menambah bekal pengetahuan agar sejalan dengan perkembangan zaman.

Ketua PC LDNU Batang, KH Sulton Syair kepada NU Online, Selasa (19/2) mengatakan, melalui workshop yang bertema gerakan dakwah bela negara itu, NU diharapkan tidak hanya besar secara kuantitas, tapi juga kualitas, yang ditandai dengan paham betul atas ideologi Aswaja.

“NU yang berhaluan Aswaja, gerakan jihadnya adalah washatiyah atau moderasi. Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, ras, dan agama harus dijaga. Dan kami ingin dai berperan di sektor tersebut,” tegas Gus Sulton.

Dikatakan, NU membawa setidaknya tiga rahmat. Pertama, rahmat bagi orang-orang NU. Kedua, rahmat bagi orang-orang Islam seluruhnya karena NU tak gampang mengafirkan yang berbeda, dan yang ketiga rahmat untuk alam semesta.

Sayangnya, ketiga rahmat NU tersebut, kurang digaungkan oleh para dai. “Dai memiliki peran strategis untuk mengemban peran tersebut, sehingga perlu sekali para dai diberikan wawasan yang mumpuni,” terangnya. (Muiz)