Daerah

Cerita Sopir Angkot di Jombang Dapat Bantuan Ramadhan LAZISNU

Sel, 11 Mei 2021 | 04:30 WIB

Cerita Sopir Angkot di Jombang Dapat Bantuan Ramadhan LAZISNU

Penyaluran bantuan kebutuhan pokok untuk sopir angkutan umum di Jombang, Senin (10/5). (Foto: NU Care Jombang)

Jombang, NU Online

Tidak bisa berkutik, kalimat itulah yang bisa menggambarkan kondisi sopir angkutan umum. Di tengah pandemi Covid-19, dan kondisi ekonomi yang belum pulih, mereka dipaksa bertahan hidup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan tetap mengemudikan angkot mereka setiap hari.

 

Salah satunya adalah Usman. Bagaimana tidak, ia menyebut penghasilan yang didapat relatif sedikit, bahkan hanya cukup untuk setoran.

 

"Kalau narik angkot pun, pendapatan sangat minim, karena sedikit orang yang naik angkot sekarang, padahal kita narik angkot juga butuh ngisi BBM," ujar Usman, salah satu sopir angkot ketika ditemui di Kantor NU Care-LAZISNU Kabupaten Jombang, Senin (10/05).

 

Usman ialah salah satu dari ratusan sopir angkot yang mendapat bantuan kebutuhan pokok dan masker dari program kerja sama antara NU Care-LAZISNU, Kompas TV, dan Kementerian Perhubungan.

 

Dengan menenteng bingkisannya, ia tampak bersemangat mengucapkan terimakasih kepada pihak terkait karena telah memberikan sumbangsih kepada insan perhubungan, salah satunya, sopir angkot.

 

"Terima kasih kepada LAZISNU, Kompas TV, dan Dinas Perhubungan yang telah memberikan bantuan kepada kami," tambahnya.

 

Ia juga berharap, pandemi segera berakhir supaya ia dan para sopir lainnya bisa hidup normal kembali. "Ya mudah-mudahan segera pulih Mbak kondisinya. Supaya kita bisa leluasa mendapat penumpang dan berpenghasilan layak," pungkasnya.

 

Muhammad Fatih Sururi, Bendahara NU Care-LAZISNU Jombang berharap, bantuan tersebut dapat membantu para sopir angkot dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya.


"Mudah-mudahan bisa membantu. Program ini adalah amanah dari NU Care-LAZISNU Jawa Timur, Kompas TV, dan Dishub. Semoga banyak membawa manfaat," jelasnya.

 

Ia menyebut, pendistribusian juga tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19. "Kita tetap membagikan sembako dan masker sesuai protokol kesehatan, apalagi yang dibagikan ini juga terdapat alat prokes. Harapannya, pandemi segera berakhir dengan kita disiplin memakai masker, sehingga bapak-bapak sopir angkot ini juga penghasilannya membaik," imbuhnya.

 

Sekadar diketahui, selain membagikan bantuan kebutuhan pokok kepada sopir angkot, NU Care-LAZISNU Jombang juga memberikan santunan kepada 1.500 yatim, dan menyalurkan bantuan untuk guru ngaji dan kiai kampung yang berada di pelosok-pelosok desa.

 

Kontributor: Rifatuz Zuhro
Editor: Kendi Setiawan