Daerah

Dua Kandidat Bersaing di Konferwil Ansor Jatim

NU Online  ·  Sabtu, 21 Desember 2013 | 20:09 WIB

Lamongan, NU Online
Dua kandidat calon ketua Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur, yakni Rudi Tri Wahid (mantan ketua PC Ngawi) dan Sholihul Amanullah Notobuwono (Ketua PC Jombang) bakal bersaing kuat dan berkompetisi pada Konferensi Wilayah yang digelar di Paciran Lamongan, Sabtu.
<>

Dalam konferwil yang digelar di Pesantren Sunan Drajat tersebut, keduanya mengklaim sama-sama didukung oleh pimpinan cabang maupun pimpinan anak cabang Ansor. 

Dikonfirmasi, Rudi Tri Wahid yang notabene kandidat optmistis terpilih. Pasalnya dia mengaku sudah berusaha keras menggalang dukungan dari PC-PC dan PAC-PAC. Hal itu bisa dibuktikan saat memenuhi persyaratan pendaftaran calon dengan modal dukungan 30 PC dan ratusan PAC.

"Saya sudah berusaha yang terbaik sehingga tinggal pasrah kepada takdir. Semoga saja peserta konferwil nanti memberikan suaranya kepada saya," kata alumnus UIN Sunan Ampel Surabaya ini.

Di lain pihak, Sholihul Amanullah Notobuwono atau akrab disapa Gus Aam mengaku juga optimistis bakal menang.

"Saya optimistis menang kalau tidak ada permainan uang dalam Konferwil. Jika terpilih, saya akan me revitalisasi nilai dan tradisi NU serta menterjemahkan PD/PRT GP Ansor," kata cucu pendiri GP Ansor, KH Wahab Chasbullah ini.

Sayangnya, ada lima PC yakni Sampang, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto, Kota Probolinggo dan Kabupaten Pasuruan tidak memiliki hak suara karena belum ber-SK.

Konferwil Ansor Jatim 2013 diikuti oleh 666 orang pengurus PAC dan 41 PC Ansor se-Jatim. Dimulai Jumat (20/12) malam, Sekdaprov Jatim Rasiyo membuka secara resmi yang didampingi Ketua PWNU Jatim, KH Mutawakkil Alallah serta Pengasuh Ponpes Sunan Drajat KH Abdul Ghofur.

Hari kedua, Sabtu (21/12) diisi dengan berbagai materi dan sidang pleno I yang membahas tentang Tata Tertib Konferwil. Kemudian hari ketiga, Ahad (22/12) dijadwal pleno II tentang pengesahan Tatib, dilanjutkan dengan pemilihan ketua PW GP Ansor Jatim dan diakhiri penutupan yang rencananya oleh Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf. (antara/mukafi niam)