Daerah

Fatayat NU Jatim Hendaknya Perkuat SDM Lewat Kaderisasi

Sab, 24 Agustus 2019 | 10:30 WIB

Fatayat NU Jatim Hendaknya Perkuat SDM Lewat Kaderisasi

Pelantikan dan dilanjut Rakerwil PW Fatayat NU Jatim. (Foto: Ely Rosyidah/NU Online)

Surabaya, NU Online
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar meminta kepada Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Jawa Timur untuk memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) hingga ke tingkat kepengurusan ranting.  
 
Hal itu disampaikannya saat menghadiri Pelantikan dan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) I PW Fatayat NU Jatim di salah satu hotel di kawasan Raya Darmo Surabaya, Sabtu (24/8). 
 
Dalam pandangan Kiai Marzuki, untuk memperkuat SDM itu diperlukan upaya strategis dan rencana yang matang. Juga ditopang program berkualitas dan kader yang profesional. 
 
"Kita ingin Fatayat NU ini mendirikan akademi sendiri, memiliki rumah sakit, mempunyai lembaga pendidikan seperti PIAUD, MI, SMP dan seterusnya. Kita juga kepingin jika ada kader Fatayat yang doktor, bisa berbicara tentang pergerakan mewakili NU," ungkapnya. 
 
Untuk mencapai itu semua, menurutnya harus dibarengi dengan upaya dan strategi dari Fatayat NU Jatim. Salah satu caranya, lewat peningkatan kualitas kaderisasi. 
 
Kaderisasi yang dilakukan hendaknya semakin masif sehingga kian banyak warga yang memiliki wawasan keagamaan Islam ala NU yang berkebangsaan juga kemanusiaan.
 
“Kita ingin Islam yang moderat bukan Islam yang model radikal. Untuk menjamin itu, dalam kaderidasi terus memperbanyak kader yang sadar tentang nasionalisme,” kata Pengasuh Pesantren Sabilurrosyad Kota malang tersebut. 
 
Di samping itu, Kiai Marzuki mengingatkan supaya pengurus cabang dan wilayah memberi peluang kepada semua warga NU yang ingin menjadi kader NU Jawa Timur.  
 
Di luar itu, hendaknya disadari masih ada juga Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan alumni pondok pesantren yang tidak pernah mengikuti kaderisasi ala NU layaknya IPNU, IPPNU, Ansor maupun Fatayat. 
 
“Kasih mereka peluang untuk ikut berproses dan mengikuti pengkaderan lewat Pelatihan Kader Penggerak NU maupun Madrasah Kader NU Jawa Timur. Peluang ini juga berlaku kepada kader yang awalnya ikut di Fatayat untuk bergabung di Muslimat," jelas dosen di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang tersebut. 
 
Pada pembukaan hadir antara lain H Halim Iskandar selaku Ketua DPRD Jawa Timur, Ketua PP Fatayat NU, Anggia Ermarini, PW Muslimat NU, PW Fatayat NU, serta badan otonom dan lembaga di PWNU jatim.
 
Juga tampak Konjen Amerika, Dinas Kop dan UKM, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia, Badan Kerja sama Organisasi Wanita, Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur. 
 
Pelantikan yang dilanjut Rakerwil akan berlangsung hingga Ahad (25/8) yang juga diikuti utusan dari Pimpinan Cabang Fatayat NU di Jawa Timur.
 
 
Editor: Ibnu Nawawi