Kudus, NU Online
Setelah melalui proses persidangan yang panjang, Konferensi Cabang (Konfercab) XXI Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan XX Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kudus, Jumat malam (5/10) akhirnya menetapkan M Chasan Fauzi dan Arin Annisatus Sayyidah sebagai ketua baru.
Dalam sidang pemilihan secara terpisah yang dipimpin PW IPNU-IPPNU Jawa Tengah, Fauzi (Jekulo) meraih 92 suara mengungguli calon lain Rizal Ertianto (Undaan) 19 suara dan 15 suara untuk Restu Hermawan (Kota). Sementara Arin (Kaliwungu) terpilih menjadi Ketua IPPNU Kudus dengan 110 suara, calon lainnya Ade Ayu Tiara (Kota) hanya dapat 13 suara.
Usai terpilih, M Chasan Fauzi mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan amanah yang diberikan kepadanya. Dikatakan, niat mengabdi untuk NU maupun IPNU selalu tetap terjaga.
“Terimakasih kepada Pimpinan Anak Cabang (PAC), Pimpinan Ranting (PR) dan Pimpinan Komisariat (PK) IPNU-IPPNU yang telah memercayai amanah menjadi Ketua IPNU Kudus, semoga amanah dan pengabdian IPNU selalu terjaga,” ujarnya kepada NU Online.
Fauzi menyatakan, kesiapannya melanjutkan program yang dilaksanakan periode sebelumnya supaya bisa menjadi program kerja yang selaras dengan cita-cita IPNU. Ia menegaskan program kaderisasi masih menjadi prioritas utama kepemimpinannya.
“Kami akan melaksanakan kaderisasi di sekolah sekolah Negeri di Kudus. Ini yang menjadi tantangan di periode kami nantinya,” tandas Fauzi.
Pernyataan senada disampaikan Arin. Menurutnya, terpilihnya menjadi Ketua PC IPPNU Kudus ini bukan untuk berbangga diri melainkan akan menambah semangat bahwa ke depan harus mengabdikan diri untuk organisasi. “Bismillah, untuk meyakinkan diri dan memantapkan langkah ke depan,” tandasnya.
Pihaknya, juga memprioritas program dengan melanjutkan dan memperbaiki sistem administrasi, organisasi, dan kaderisasi. “Mohon doanya, supaya IPPNU ke depan menjadi lebih baik semuanya,” harapnya.
Fauzi dan Arin ini akan memimpin PC IPNU-IPPNU Kudus masa hidmah 2018-2020. Keduanya menggantikan ketua lama IPNU Wahyu Saputra dan ketua IPPNU Khotimatus Sa’adah.(Qomarul Adib/Muiz)