Daerah

Gus Manaf: NU dan Pemkab Sidoarjo Harus Perhatikan Kasus Musthofa

NU Online  ·  Rabu, 28 September 2016 | 12:05 WIB

Sidoarjo, NU Online
Ketua PCNU Sidoarjo KH Abdi Manaf (Gus Manaf) menyatakan keseriusannya untuk terus mengawal kasus pelemparan batu yang dilakukan oleh orang tak dikenal. Pasalnya, yang menjadi korban aksi teror orang tak dikenal itu adalah Ketua Ranting NU sehingga PCNU Sidoarjo dan Pemkab Sidoarjo harus ikut memperhatikan kasus yang menimpa Musthofa dan keluarganya.

"NU serius untuk menuntaskan masalah ini. Karena kasus tersebut sudah masuk ranah hukum. Terkait pengawalan teknis, saya ingin Ansor ada di depan karena Ansor merupakan garda NU terdepan. Kasus pelemparan seperti ini jangan sampai terjadi di tempat lain. Cukup sekali ini saja terjadi dan menjadi pelajaran, sebab ini menyangkut ketentraman, kenyamanan warga NU serta masyarakat Sidoarjo," kata Gus Manaf usai menggelar istighotsah di Desa Kedungsolo Porong, Selasa (27/9) malam.

Gus Manaf berharap, jangan sampai kasus-kasus pidana menimbulkan pidana baru. Pihaknya juga sudah menyampaikan ke Kapolsek Porong bahwa komitmen NU terhadap negara tidak didasari kepentingan politik. Tetapi adalah kepentingan negara, bagaimana NU mengamankan NKRI.

Asisten bidang informasi dan komunikasi, Satkornas Banser Agus Ubaidillah menyatakan, kejadian itu sungguh memperihatinkan. Karena, Ketua Ranting NU di tingkat desa itu merupakan penjaga muru’ah NU di tingkat bawah, penjaga moral masyarakat di tingkat bawah.

"Kita punya kewajiban untuk memberikan rasa aman, karena mereka (Ketua Ranting NU) penjaga moral masyarakat di tingkat desa. Kalau penjaga moral di tingkat desa saja tidak aman, apalagi di tingkat yang lebih tinggi. Karena itu, dari desa inilah kita bisa memberikan pengertian kepada masyarakat bahwa tanpa beliau-beliau ini insya Allah moral masyarakat semakin tidak bisa dikendalikan dari aspek yang merugikan masyarakat itu sendiri," ujar Ubaidillah. (Moh Kholidun/Alhafiz K)