Rapat Koordinasi PC ISNU se-Mataraman eks Karesidenan Kediri dan Madiun di Trenggalek. (Foto: NU Online/Imam Kusnin Ahmad)
Imam Khusnin Ahmad
Kontributor
Trenggalek, NU Online
Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama atau ISNU di Jawa Timur terus menggeliat dalam pengkaderan anggota. Tepatnya sejak Jumat hingga Ahad (13-15/9) lalu diselenggarakan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) di lingkungan Pengurus Wilayah (PW) ISNU Jawa Timur di Pesantren Sunan Drajat Lamongan.
Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama atau ISNU di Jawa Timur terus menggeliat dalam pengkaderan anggota. Tepatnya sejak Jumat hingga Ahad (13-15/9) lalu diselenggarakan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) di lingkungan Pengurus Wilayah (PW) ISNU Jawa Timur di Pesantren Sunan Drajat Lamongan.
Berikutnya, Pimpinan Cabang (PC) ISNU se-Mataraman eks Karesidenan Kediri dan Madiun, juga akan menggelar acara MKNU.
Acara akan berlangsung di Pesantren Terpadu Daru Ulul Albab Kelutan Ngronggot, Nganjuk, asuhan KH Kharisuddin Aqib. Yang bersangkutan juga mantan Ketua PC ISNU Kabupaten Nganjuk periode pertama.
Kesepakatan gelaran acara kaderidasi di lingkungan ISNU disepakati dalam rapat koordinasi PC ISNU se-eks Karesidenan Kediri dan Karesidenan Madiun.
"Alhamdulillah tadi sahabat PC ISNU se-eks Karesidenan Kediri dan Madiun sepakat akan menyelenggarakan MKNU bagi kader ISNU se-Mataraman," kata Moh Yasin, Wakil Ketua PW ISNU Jatim, Ahad (6/10) di Trenggalek.
Mengapa di Nganjuk? Menurut Yasin dan dibenarkan Ali Anwar selaku Ketua PC ISNU Nganjuk, selain tempatnya strategis, juga dalam rangka menyambung estafet kader.
“Karena KH Kharisuddin Aqib adalah mantan Ketua PC ISNU pertama Kabupaten Nganjuk dan menjabat ketua periode pertama dan kedua,” kata Ali Anwar. Periode babat perjuangan ISNU di Nganjuk demikian dirasakan KH Kharisuddin Aqib, lanjutnya.
“Saya yang menjabat pada periode selanjutnya hanya melanjutkan dan momen MKNU nanti sebagai tali sambung estafet kaderisasi," kata Dekan STIT Diponegoro Nganjuk itu.
Sementara itu, Yasin menjelaskan bahwa panitia hanya membatasi hingga 100 peserta yang diambil dan disangga dari seluruh cabang ISNU di daerah Mataraman.
Ada 13 PC ISNU di kawasan ini. Mulai dari Kabupaten dan Kota Kediri, Madiun, Blitar, Kabupaten Tulungagung, Trenggalek, Nganjuk, Ponorogo, Magetan, Ngawi dan Pacitan.
Dari semua PC ISNU yang ada, Nganjuk disepakati sebagai tuan rumah.
“Karena tempatnya di tengah dan untuk peserta nanti masing-masing cabang akan mengirim 6 orang peserta," ungkap Yasin.
“Karena tempatnya di tengah dan untuk peserta nanti masing-masing cabang akan mengirim 6 orang peserta," ungkap Yasin.
Pada kesempatan tersebut Yasin juga menambahkan bahwa hasil kesepakatan Rakor ISNU sudah didampaikan kepada Ketua PW ISNU Jatim Moh Mas'ud Said.
"Yang bersangkutan sangat merespons rencana ini dan berharap acara dipersiapkan secara matang agar pelaksanaan dan hasilnya sukses,” ungkapnya.
Yang juga menjadi pesan Ketua PW ISNU Jatim adalah seluruh pihak diminta segera koordinasi dengan PP ISNU.
“Terutama terkait dengan pemateri dan instruktur,” tandasnya.
Pewarta: Imam Kusnin Ahmad
Editor: Ibnu Nawawi
Editor: Ibnu Nawawi
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menata Pola Hidup Positif Pasca-Ramadhan
2
Membatalkan Puasa Syawal karena Disuguhi Hidangan saat Bertamu, Bagaimana Hukumnya?
3
Khutbah Jumat: Meraih Pahala Berlimpah dengan Puasa Syawal
4
Hukum Mengulang Akad Nikah karena Grogi
5
Khutbah Jumat: Syawal, Menjalin Silaturahmi dan Memperkokoh Persatuan Bangsa
6
Tellasan Topak, Tradisi Perayaan Lebaran Ketupat di Madura pada 8 Syawal
Terkini
Lihat Semua
