JQH Al-Wustho Hidupkan Shalawat dan Al-Qur’an di Kampus
NU Online · Sabtu, 6 September 2014 | 03:01 WIB
Sukoharjo, NU Online
Kehadiran Jami'yyatul Qurra wal-Huffadz (JQH) Al-Wustho di Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, bak oase bagi para mahasiswa. Selain memberikan angin segar bagi mereka yang memiliki potensi dalam ilmu Al-Qur’an, juga menjadi wadah pengembangan potensi keislaman lainnya, seperti shalawat, seni kaligrafi dan lain sebagainya.
<>
Kehadiran mereka bahkan disambut baik para tokoh di luar kampus, salah satunya dari sesepuh NU Boyolali KH. Ali Muhson. “Kami mengapresiasi JQH dari IAIN yang telah berjuang menghidupkan shalawat dan Al-Qur’an, semoga menjadi lembaga yang mampu mencetak orang-orang yang baik,” tutur pengasuh Ponpes Al-Hikam Boyolali itu, belum lama ini.
Hal tersebut menjadi pujian sekaligus tantangan bagi para pengurus JQH Al-Wustho yang baru saja menyelenggarakan Musytan (Musyawarah Tahunan Anggota) II. Ketua baru terpilih, Zamron Huluqi, mengatakan pencapaian selama ini tidak terlepas pada kinerja, komitmen, dan loyalitas semua pengurus dan anggota.
Zamron menambahkan, JQH yang kini telah memiliki lima divisi; divisi shalawat, tilawah, tafsir, kaligrafi dan tahfidz terus mengadakan penyempurnaan agar menjadikan wadah kegiatan mahasiswa ini menjadi lebih baik.
“Kita juga akan fokus pada penataan internal dan pelengkapan instrumen LPPSDM sebagai lembaga baru di JQH Al-Wustha,” terang Zamron, Jumat (5/9). (Ajie Najmuddin/Mahbib)
Foto: Salah satu kegiatan JQH Al-Wustho
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
3
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
6
Khutbah Jumat: Berani Keluar Dari Zona Nyaman
Terkini
Lihat Semua