Daerah HARI SANTRI 2022

Kirab Ribuan Santri di Blitar, Ketua NU Jatim Ingatkan Jaga NKRI

Sen, 24 Oktober 2022 | 07:30 WIB

Kirab Ribuan Santri di Blitar, Ketua NU Jatim Ingatkan Jaga NKRI

Kirab Hari Santri 2022 di Kota Blitar. (Foto: NUO/Imam Khusnin A)

Blitar, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Blitar, Jawa Timur bekerja sama dengan pemerintah kota setempat menyelenggarakan kirab santri. Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Santri 2022 ini dilaksanakan Ahad (23/10/2022) dan berlangsung meriah.


Kirab diikuti ribuan santri, pengurus dan aktivis NU, termasuk  warga yang memang sangat menunggu peringatan hari santri yang dirayakan setiap tanggal 22 Oktober tersebut. Meski pada peristiwa ini panitia hanya menargetkan sepuluh ribu peserta, tetapi yang ikut serta lebih dari itu. Mereka tampak memenuhi Jalan Merdeka Kota Blitar, pusat digelarnya acara.


Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar dalam sambutannya menjelaskan pentingnya keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI. 


“Dengan adanya NKRI berdaulat, jutaan muslim ibadah dengan aman, dengan NKRI berdaulat ribuan masjid dibangun, dengan NKRI berdaulat jutaan guru dapat insentif. Jumatan aman, tahlilan aman,” katanya.


Karenanya, Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Kota Malang ini mengajak yang hadir untuk berkomitmen bahwa NKRI adalah harga mati. Demikian pula menepis pandangan siapa saja yang mengafirkan dasar negara, Pancasila. 


“Lawan siapa saja yang mengacaukan NKRI,” tegasnya. 


Kiai Marzuki juga mengingatkan bahwa dengan semangat hari santri, tradisi baik yang menjadi identitas tetap dijaga. Seperti ngaji, wiridan dan shalawatan dan membela NKRI hendaknya tetap lestari di Indonesia.


“Itu komitmen kita untuk setia kepada negeri,” imbuhnya.


Senada dengan KH Marzuki,Wali Kota Blitar H Santoso menegaskan bahwa persatuan dan kesatuan harus dijaga demi tegaknya NKRI. Disampaikan bahwa di Kota Blitar antara ulama dan umara telah terjalin kekompakan, begitu pula masyarakat yang terus berupaya menggalang persatuan dan kesatuan.


“Hal ini demi terciptanya masyarakat yang aman dan damai," katanya.


Acara hari santri kali ini diisi jalan sehat. Peserta kemudian menuju alun-alun untuk menunggu pembagian hadiah serta melihat bazar santri yang digelar PCNU Kota Blitar. Bazar diikuti para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) termasuk sejumlah sekolah. Ada SMK Islam milik NU Blitar, termasuk sejumlah sekolah yang berada di bawah Muhammadiyah.


Kiai Marzuki yang kelahiran Blitar mengunjungi stan yang ada, bahkan sempat membeli produk di gerai milik Muhammadiyah dan Muslimat NU. Tidak segan juga dosen UIN Malang itu turut mempromosikan produk unggulan yang ada. Seperti hasil kreasi SMK Islam dan Muslimat NU.

 

Hadir pada kesempatan tersebut Wali Kota Blitar, Santoso beserta jajaran, Ketua DPRD Kota H Sahrul Alim, PCNU Kota Blitar serta badan otonom. Juga Nahdliyin dan masyarakat umum yang antusias terlibat dalam kirab santri lantaran baru pertama kali digelar.

 

Kontributor: Imam Khusnin Ahmad
Editor: Syaifullah Ibnu Nawawi