Daerah

Kopri PMII Banjar Deklarasi Antikekerasan pada Perempuan

NU Online  ·  Ahad, 9 Desember 2018 | 16:15 WIB

Banjar, NU Online
Korps PMII Putri (Kopri) Cabang Kota Banjar menggelar kampanye 16 hari antikekerasan terhadap perempuan dan peringatan hari antikorupsi di Alun-alun Kota Banjar, Jawa Barat, Ahad (9/12) siang. 

Kegiatan ini merupakan suatu aplikasi dari surat perintah deklarasi antikekerasan terhadap perempuan dari Kopri PKC Jawa Barat. Kegiatan diwarnai dengan pembagian seribu bunga untuk masyarakat Kota Banjar. Puluhan anggota dan kader Kopri turun ke jalan dalam kegiatan tersebut. 

Ary Anggraini, ketua Kopri Cabang Kota Banjar mengatakan bunga mawar merah merupakan tanda bagi seorang perempuan. "Dia mempunyai duri untuk melindungi dirinya. Jangan campakkan bunga jika telah memetiknya," katanya. 

Ia menjelaskan makna dari kata-kata tersebut adalah agar siapa pun jangan melakukan kekerasan terhadap perempuan.

Selain itu, Ary mengatakan adanya kegiatan tersebut juga bermanfaat untuk mengasah keterampilan para anggota dan kader Kopri Kota Banjar. "Jadi, otak kanan dan otak kiri berjalan. Otak kiri sudah biasa terasah dengan kajian dan diskusi. Dan sekarang, bagian otak kanan lah yang bekerja," ujarnya. 

Sementara itu Bendahara Kopri Cabang Kota Banjar, Hanifatul Khoiroh mengatakan pembuatan bunga-bunga tersebut membutuhkan waktu satu minggu. Bahan yang digunakan hanya dengan kain panel untuk bunga dan daun, dan kawat untuk tangkai. "Jangan lupa lem untuk merapetkan," kata dia.

Aksi bagi-bagi bunga tersebut dapat membuat senyuman bagi yang memberi dan menerimanya. (Siti Aisyah/Kendi Setiawan)