Daerah

LAZISNU Pati dan BPRS Artha Mas Abadi Bersinergi Berdayakan Ekonomi Masyarakat

Rab, 21 April 2021 | 05:30 WIB

LAZISNU Pati dan BPRS Artha Mas Abadi Bersinergi Berdayakan Ekonomi Masyarakat

Suasana Penekenan MoU yang digelar di kantor BPRS Artha Mas Abadi, Waturoyo, Kecamatan Margoyoso. Kabupaten Pati itu, juga disaksikan oleh Ketua PCNU setempat, Yusuf Hasyim

Pati, NU Online
NU-Care LAZISNU¬ Kabupaten Pati Jawa Tengah menjalin kerja sama dengan Bank Pengkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Artha Mas Abadi. Kerja sama tersebut ditandai dengan  penanda tanganan MoU oleh Direktur Utama PT BPRS Artha Mas Abadi, Mumu Mubarok dan Ketua NU-Care LAZISNU Kabupaten Pati, Muhammad Niam, Selasa (20/4). Penekenan MoU yang digelar di kantor BPRS Artha Mas Abadi, Waturoyo, Kecamatan Margoyoso. Kabupaten  Pati itu, juga disaksikan oleh Ketua PCNU setempat, Yusuf Hasyim.


MoU tersebut berisi perjanjian pengelolaan bersama zakat perusahaan dan karyawan PT BPR Artha Mas Abadi tahun 2020 dengan NU-Care LAZISNU Kabupaten Pati. Nominal dana Zakat yang dikerjasamakan adalah senilai Rp 83.348.100,- (delapan puluh tiga juta tiga ratus empat puluh delapan ribu seratus rupiah).


Kedua belah pihak sepakat mengelola dana zakat tersebut untuk program Santunan Pendidikan kepada 240 penerima, Santunan Tunai yang berikan kepada 190 orang dalam kategori miskin, dan Program Ekonomi Produktif seperti bantuan Gerobak Warung Nusantara bagi beberapa pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) binaan. Harapannya program-program tersebut dapat membantu masyarakat kurang mampu untuk bisa lebih mandiri dan sejahtera.


Ketua NU Care-Lazisnu Pati, Muhammad Niam menyampaikan apresiasi kepada BPRS Artha Mas Abadi atas kepercayaannya bekerjasama dalam mengembangkan program-program sosial dengan menggunakan dana zakat.


"Dana zakat jika dikelola secara baik dan terencana akan memberikan dampak ekonomi yang baik di masyarakat," ujarnya.


Niam menggaris bawahi pentingnya pengalokasian dana zakat dan infaq untuk program ekonomi sosial yang dampaknya dapat dirasakan masyarakat secara berkelanjutan dan jangka panjang.


Hal senada disampaikan oleh Ketua PCNU Pati Yusuf Hasyim bahwa lembaga-lembaga keuangan yang dikelola warga NU, sebaiknya bekerjasama dengan LAZISNU dalam pengelolaan zakat.


Sementara itu Mumu Mubarok menyampaikan bahwa BPRS Artha Mas Abadi sebagai lembaga keuangan berbasis syariah dan pesantren yang dulunya dirintis oleh KH. Ahmad Sahal Mahfud, memberikan perhatian khusus pada sektor pendidikan, sosial dan ekonomi. BPRS Artha Mas Abadi memberikan layanan perbankan kepada madrasah-madrasah, masjid, pesantren, dan mushala yang kebanyakan dari kalangan nahdliyin. Oleh karena itu, katanya, sudah sewajarnya dalam penyaluran dana zakat, diprioritaskan untuk kalangan NU.


“BPRS melihat NU Care-Lazisnu adalah mitra yang tepat agar penyaluran dana zakat tepat sasaran dan mampu memberikan dampak ekonomi bagi mustahiq yang menerimanya,” pungkasnya.


Editor: Aryudi A Razaq