Daerah

LAZISNU Wonosobo Promosikan E-Umat dan Terobosan Teknologi

Sen, 28 Oktober 2019 | 04:00 WIB

LAZISNU Wonosobo Promosikan E-Umat dan Terobosan Teknologi

LAZISNU Wonosobo gelar workshop penguatan SDM (Foto: NU Online/Uti)

Wonosobo, NU Online
Dalam rangka penguatan dan peningkatan manajemen program Koin Nahdlatul Ulama, Unit Pengelola Zakat, Infaq, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) MWC Kertek, Wonosobo, Jawa Tengah menggelar workshop.
 
Kegiatan bersama dengan NU Care Pengurus Cabang Lembaga Amil, Zakat, Infaq, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Wonosobo mengadakan Workshop Penguatan Manajemen UPZISNU Ranting se-Kecamatan Kertek, Sabtu (26/10) yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Purwojati.
 
Pada pelatihan yang mengusung tema "Meningkatkan SDM Lembaga NU yang Unggul dalam Mewujudkan Kemandirian Ekonomi Umat" tersebut dihadiri oleh 43 Ranting UPZIS se-Kecamatan Kertek.
 
Ketua PC LAZISNU Wosobo H Romadhon mengatakan, di Kecamatan Kertek ada 43 ranting, akan tetapi saat ini baru 40 ranting aktif UPZISnya. "Ini sebagai bukti bahwa kepekaan masyarakat dalam membangun kemandirian ekomoni umat lebih dominan dibanding jiwa berorganisasi," tandasnya.
 
Dikatakan, dalam membangun kemandirian umat sangat perlu bersinergi dengan lembaga apapun terutama di Nahdlatul Ulama yang mempunyai visi-misi yang sama.
 
"Penting sekali sinergi antar lembaga, seperti dengan MTs Andalusia Anggrung Gondok di bidang Pendidikan dan Klinik Nailusy Syifa di bidang Kesehatan dan tentunya bersinergi secara kelembagaan juga perlu dikuatkan di jajaran badan otonom NU, mulai dari IPNU, IPPNU, Ansor, Fatayat, dan Muslimat," jelasnya.
 
Selain itu menurut H Romadhon, hal tersebut ditujukan untuk menguatkan kerjasama antar banom NU dalam pelaksanaan program 'E-Umat' mendatang yang telah di luncurkan pada 21 Oktober pekan lalu. 
 
"E-Umat merupakan produk terobosan baru dibidang kemandirian umat yang mana salah satu programnya ialah ke distribusikan dan menjual langsung sembako ke tiap MWC pada kegiatan selapanan," lanjutnya.
 
Selain E-Umat, LAZISNU Wonosobo membuat terobosan baru pada bidang teknologi yang disebut dengan 'Paperless'. Paperless adalah upaya mengurangi penggunaan kertas sebisa mungkin dalam mendukung gerakan bumi hijau dengan cara penggunaan Formulir Online. 
 
"Terobosan ini dinilai sangat membantu petugas LAZISNU Wonosobo dalam pengumpulan data dan input, terlebih lagi meminimalisir human error," pungkasnya. 
 
Kontributor: Uti, Nahru
Editor: Abdul Muiz