Daerah

LTMNU Kraksaan Tingkatkan Kemampuan Takmir Masjid

NU Online  ·  Senin, 16 Oktober 2017 | 23:06 WIB

Probolinggo, NU Online
Pengurus Cabang Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) Kota Kraksaan menggelar halaqoh dengan tema Peningkatan Kapabilitas Takmir Masjid NU se-Cabang Kraksaan.

Kegiatan yang digelar di aula Kantor PCNU Kota Kraksaan ini diikuti oleh 130 orang peserta terdiri dari Ketua Takmir Masjid, Remaja Masjid, pengurus Syuriyah, Ketua PAC LTMNU, Takmir Masjid di Kota Kraksaan serta Takmir Masjid di 5 (lima) MWC se-Cabang Kota Kraksaan, Sabtu (14/10).

Halaqah ini dihadiri oleh Wakil Ketua PBNU KH Mannan Abdul Mannan, Ketua LTM PBNU KH Mansur Saeroji, Ketua Lembaga Wakaf PWNU Jawa Timur KH Qosim, Ketua PCNU Kota Kraksaan KH Nasrullah Ahmad Suja’i, Ketua LTMNU Kota Kraksaan H Didik Abdul Rohim serta segenap jajaran pengurus.

Ketua LTMNU Kota Kraksaan H Didik Abdul Rohim mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan SDM Takmir Masjid dalam melaksanakan amanah dan memberi motivasi dengan rasa hikmah yang tinggi kepada takmir masjid dalam mengelola secara profesional dan proporsional dengan melaksanakan muharrik masjid serta kegiatan gerakan infaq dan shodakoh untuk masjid.

“Melalui kegiatan ini kami berharap agar masjid yang ada di wilayah Kota Kraksaan ini sesuai motto dari LTMNU Kota Kraksaan yakni Masjid Itu Ada dan Berada,” harapnya.

Menurut Didik, Masjid Itu Ada dan Berada memiliki maksud bahwa Ada maksudnya fisik dan bangunannya jelas berwujud dan berada artinya ada di dalamnya idarah, imarah, dan ri’ayah. Dengan demikian masjid itu selain tempat bersujud dan rumah Allah SWT juga harus dan wajib dilaksanakan tiga bidang meliputi idarah, imarah, dan ri’ayah.

“Serta membentengi aqidah Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaj) An-Nahdliyah di setiap masjid yang tercatat dan terdaftar di LTMNU Kota Kraksaan. Yang telah kami lakukan adalah pemberikan papan nama masjid dan piagam masjid ala NU,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Alhafiz K)