Menaker Ida Fauziyah Batal Orasi Harlah Muslimat, Fatayat dan IPPNU di Demak

Kam, 19 Maret 2020 | 11:30 WIB

Foto: Ilustrasi (Dok NU Online)

Samsul Huda

Kontributor

Download PDF

Demak, NU Online

Agenda kegiatan Menteri Ketenagakerjaan Hj Ida Fauziyah yang semula akan menyampaikan orasi Peringatan Hari Lahir (harlah) bersama tiga badan otonom perempuan NU di Kabupaten Demak Jawa Tengah Ahad (22/3) mendatang dibatalkan.

Ketua Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Demak Hj Sri Utaminingsih Musaddad mengatakan, keputusan menunda agenda bersama Muslimat, Fatayat, dan IPPNU, serta Pemkab Demak yang juga akan menggelar peringatan HUT Demak ke 517 itu semata memenuhi imbauan pemerintah agar masyarakat menjadwal ulang kegiatan yang melibatkan massa besar.

"Penundaan ini sudah kami komunikasikan dengan pimpinan NU, Fatayat, dan IPPNU di tingkat cabang serta Pemkab Demak, mereka sangat memahami kebijakan in," kata Nyai Utami di Demak Kamis (19/3).

Disampaikan, informasi penjadwalan ulang kegiatan ini untuk kalangan warga Muslimat di seluruh Demak sudah dikomunikasikan melalui berbagai saluran komunikasi yang ada.

Hingga kini, lanjutnya kepastian penjadwalan ulang agenda harlah yang dikemas dalam agenda Demak Berdzikir 1.111 khataman oleh 1.111 hafidzah belum dapat ditentukan.

"Masih menunggu situasi yang tepat terkait kebijakan pemerintah yang sedang berusaha kerasa mengatadi wabah korona," ungkapnya.

Dia menambahkan, yang jelas agenda kegiatan harlah bersama banom perempuan NU bersama Menaker tetap akan dilaksanakan. Demikian juga agenda shalawat dan khataman juga tetap akan dilaksanakan sesuai dengan rencana.

Sebagaimana diketahui, Menaker Hj Ida Fauziyah semula dijadwalkan akan menyampaikan orasi Peringatan Hari Lahir (harlah) bersama Muslimat, Fatayat, dan IPPNU Demak di Alun-alun Masjid Agung Demak, Ahad (22/3) mendatang.

"Atas penundaan ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada warga NU, kami berharap situasi ini bisa dipahami bersama," ujarnya.

Selaku penanggung jawab kegiatan ini, Nyai Utami tetap akan merealisasikan seluruh desain acara yang disiapkan seperti semula. Artinya hanya waktu pelaksanaan saja yang mengalami perubahan.

Dikatakan, semula rangkaian acara yang telah dipersiapkan untuk kegiatan sehari itu meliputi khatmil Qur'an 30 juz yang dilakukan serentak oleh 1.111 hafidzah warga NU aktivis IPPNU, Fatayat, dan Muslimat NU Demak akan mengawali acara harlah ini.

"Para hafidzah Al-Qur'an itu berasal dari berbagai daerah atau kecamatan di Demak yang dikoordinir Pimpinan Anak Cabang (Ancab) Muslimat, Fatayat, dan IPPNU," ujar Nyai Utami.

Usai khatmil Qur'an dilanjutkan dengan pembacaan asyroqol, manaqib, istighotsah dan shalawatan. Di antara shalawat yang akan dibaca itu adalah shalawat thariqiyah.

Nyai utami secepatnya akan menggelar rapat koordinasi untuk menentukan langkah selanjutnya terkait penundaan acara peringatan Harlah di Kabupaten Demak.

Kontributor: Samsul Huda
Editor: Abdul Muiz

Editor: Abdul Muiz Cholil

Kontributor: Samsul Huda