Daerah

Mulai Musim Tanam Jahe, Masyarakat Sitail Ziarahi Makam Leluhur

Ahad, 8 Desember 2019 | 08:00 WIB

Mulai Musim Tanam Jahe, Masyarakat Sitail Ziarahi Makam Leluhur

Ziarah ke makam leluhur Desa Sitail. (Foto: NU Online/Tahmid)

Tegal, NU Online
Jajaran Pemerintah Desa Sitail bersama para pengurus Gerakan Pemuda Ansor Desa Sitail, Kecamatan Jatinegara, Tegal, Jawa Tengah melakukan ziarah ke makam para sesepuh desa setempat, Kamis (5/12). Di antara makam yang diziarahi adalah Mbah Malanggasih, Mbah Dongkol, Mbah Arum Sari, dan Syech Armia, Mbah Tarhadi yang berada di Desa Cikura Bojong Tegal.
 
Selain mendoakan para leluhur, ziarah ini juga menandai dimulainya program desa yang menggandeng para Pemuda Ansor dan beberapa pihak lain dalam bidang pemberdayaan ekonomi. Program tersebut adalah dimulainya musim penanaman jahe. 
 
Ketua Lembaga Ekonomi yang juga menjabat Sekretaris Desa Sitail, Khusnul Arifin mengungkapkan harapannya, tanaman jahe yang ditanam akan menghasilkan produksi yang baik bahkan melimpah. 
 
"Proses penanaman, pemupukan pemeliharaan, panen dan penjualan diharapkan sukses, hasil melimpah, penjualan berkah," harapnya.
 
Sementara Ketua Rijalul Ansor Sitail Ustadz Ahmad Jabidin mengatakan, disamping ikhtiar melalui usaha penanaman, doa dan tawakkal juga merupakan hal penting dalam kesuksesan dan keberkahan program tersebut.
 
“Mari kita berdoa bersama sama, setelah selesai nanti kita minta pada Allah dengan wasilah (perantara) waliyullah agar hajat kita dalam menjalankan program kerja organisasi Ansor terutama dalam pertanian tanaman jahe dapat kemudahan, dan kesuksesan," ungkapnya saat memimpin doa. 
 
Ia menjelaskan bahwa ziarah, tawassul dan berdoa pada Allah SWT sudah menjadi tradisi yang sampai saat ini terus diamalkan di Jamiyyah Nahdlatul Ulama. Ini juga merupakan wujud motivasi untuk mengingat perjuangan leluhur sehingga daerahnya bisa sampai seperti sekarang ini.
 
"Niatnya tidak lain untuk mendoakan para sesepuh pejuang-pejuang ulama NU yang telah wafat di Desa Sitail dan sekitarnya, juga memohon dukungan untuk mempermudah  dalam mewujudkan apa yang diinginkan atau hajat kita bersama. Semoga dikabulkan," harapnya.
 
Program penanaman jahe ini menurut Setya Anditama, Direktur PT Azma Argo Nusantara, merupakan pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian warga desa dengan memanfaatkan dan memaksimalkan lahan, baik lahan kosong, lahan tidak produktif, maupun lahan produktif.
 
Program ini dilaksanakan dengan memberikan bibit tanaman jahe kepada petani dan warga, disertai pembinaan dan penyuluhan saat panen serta pemeliharaan hingga pascapanen. Program ini merupakan upaya menggalakkan budidaya tanaman jahe dengan memotong proses distribusi dan biaya pengiriman. "Selama ini bahan baku jahe banyak didatangkan dari luar Jawa," ungkapnya.
 
Program ini mendapat sambutan positif dari warga desa Sitail. Ahmad Sein, Anggota BPD setempat, mengaku senang desanya menjadi desa wisata jahe. Program ini akan memaksimalkan potensi wisata yang memang dimiliki desa tersebut.
 
"Kami siap mengembangkan budidaya jahe. Semua warga sangat antusias dan mendukung program ini,'' ujarnya.
 
Kontributor: Tahmid
Editor: Muhammad Faizin