Daerah

MWCNU di Way Kanan Salurkan Dana Toples Koin ke Pesantren

Sab, 17 Juli 2021 | 07:00 WIB

MWCNU di Way Kanan Salurkan Dana Toples Koin ke Pesantren

MWCNU Blambangan Umpu, Way Kanan, Lampung, saat membantu pesantren. (Foto: NU Online/Disisi)

Way Kanan, NU Online
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan, Lampung, kembali menyalurkan dana yang berhasil dihimpun dari gerakan toples koin NU.


Gerakan yang dimulai sejak Maret 2021 lalu, dengan jumlah kurang lebih 2.350 toples yang tersebar di setiap kampung se-Kecamatan Blambangan Umpu. Hingga Juli 2021, toples koin telah berhasil menghimpun dana dari Nahdliyin setempat sebesar Rp.76.564.300.


Ketua MWCNU Kecamatan Blambangan Umpu, Ustadz Bahrudin mengatakan, sejak Mei hingga Juli pihaknya telah membantu sebanyak tujuh pondok pesantren dan masjid dalam pembangunan.


“Dengan rincian 4 rit pasir dan besi untuk Pesantren Riyadlatut Tullab, 50 sak semen dan kursi bagi Pesantren Bustanul Ulum, 25 sak semen Pesantren Sabilul Hidayah, 25 sak semen Pesantren Daru Najah, 100 sak semen Masjid Jami'atul Muhajirin, 25 sak semen Mushola Darussalam, dan 50 sak semen di Masjid 2 Nurul Iman,” ungkapnya.


"Alhamdulillah, sampai saat ini kita terus menyalurkan hasil dari toples koin. Tidak hanya di pesantren atau tempat ibadah saja, kegiatan sosial, pendidikan, dan kesehatan lainnya juga kita lakukan," kata Ustadz Bahrudin kepada NU Online di Blambangan Umpu, Jumat (16/7).


Sebelumnya, MWCNU Blambangan Umpu bersama Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Way Kanan juga membagikan paket sembako dan santunan bagi guru ngaji, anak yatim piatu, faqir, dan dhuafa pada Ramadhan lalu.


Selain itu, pembagian sembako di kampung-kampung terus diupayakan, serta masih banyak pula bantuan pendidikan, pengobatan, dan sosial yang dilakukan. Hingga Juli 2021, pengeluaran dana hasil toples koin MWCNU Blambangan Umpu terhitung sebanyak Rp.55.080.300. Baik untuk keperluan operasional maupun kebutuhan lain.


Bagi Ustadz Bahrudin, motivasi pihaknya dalam melakukan pergerakan tersebut selain menjalankan amanah serta kepercayaan dari jajaran pimpinan cabang dan warga setempat. Pihaknya juga melihat pergerakan MWCNU yang berada di pulau Jawa sangat pesat, sehingga menjadikan ghirah mereka bertambah.


Ia berharap ada perubahan di NU, khususnya di MWC Blambangan Umpu, menjadi lebih baik dari yang sudah baik. “Masyarakat juga bisa benar-benar merasakan bahwa NU tidak sekadar mengurusi rutinitas ibadah, seperti yasinan dan sebagainya. Namun ibadah sosial juga kita kedepankan sehingga terjadi keseimbangan antara hablum minannas dan hablu minallah," tuturnya.


Mobil Nahdliyin
Mustasyar MWCNU Blambangan Umpu Abdullah Candra Kurniawan mengatakan, target ke depan pihaknya akan mengadakan mobil umat untuk melayani Nahdliyin yang sakit maupun sebagai keperluan lainnya.


"Insyaallah, atas izin Allah, kita juga akan segera menentukan tempat calon kantor MWCNU serta rest area," ungkap Abdullah.


Ketua LAZISNU Way Kanan itu berharap, semua akan NU pada waktunya. Dan pihaknya dapat menjaga kepercayaan Nahdliyin sebagai bukti bahwa kebersamaan dan saling menjaga kepercayaan dapat mewujudkan sesuatu yang dinilai mustahil sekalipun.


“Selain khidmah, kita juga ingin mengukir sejarah awal pergerakan yang semangat, agar generasi penerus nantinya bisa lebih hebat dan bersemangat dalam membesarkan NU yang sudah besar ini, terlebih di MWCNU Blambangan Umpu,” tutup Candra.


Kontributor: Disisi Saidi Fatah
Editor: Musthofa Asrori