NU Care-LAZISNU Berikan 500 Paket Bantuan Pendidikan untuk Anak Yatim se-DIY

Yogyakarta, NU Online

NU Care-LAZISNU Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memberikan 500 paket bantuan pendidikan kepada anak-anak yatim se-DIY. Penyaluran bantuan tersebut secara simbolis dilakukan di kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DIY, Jalan Letjen MT Haryono Nomor 42, Kota Yogyakarta, pada Sabtu (16/12/2023).

Ketua NU Care-LAZISNU DIY, Mamba’ul Bahri menyebut alokasi pemberian bantuan itu sebanyak 100 paket untuk setiap kabupaten/kota di DIY.

“Adapun setiap paket bantuan pendidikan itu berisi peralatan sekolah yang mencakup tas, buku, pulpen, dan berbagai alat tulis lainnya dengan nilai bantuan sebesar Rp200.000. Penerima bantuan pun sebelumnya telah divalidasi oleh Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU DIY,” jelas Mamba dalam keterangannya yang diterima NU Online, Senin (18/12/2023).

Program ini, kata Mamba, bukanlah inisiatif baru. Program bantuan pendidikan telah dilaksanakan secara rutin oleh NU Care-LAZISNU DIY dan bekerja sama dengan Bank Indonesia.

“Kerja sama dengan Bank Indonesia dalam penyelenggaraan program ini sudah diajukan sejak bulan Muharam yang lalu. Bulan Muharam itu bulannya anak yatim. Lalu implementasinya dilaksanakan pada hari ini,” ujarnya.

Mamba menekankan bahwa bantuan ini merupakan bentuk perhatian PWNU DIY terhadap anak-anak yatim yang kurang mampu. Pendidikan, lanjutnya, adalah hal yang krusial untuk masa depan anak-anak, dan bantuan tersebut dapat menjadi semangat tambahan bagi mereka dalam mengejar ilmu.

“Perbaikan secara ekonomi dimulai dari segi pendidikan. Harapannya dengan fasilitas pendidikan, meskipun sederhana, dapat menjadi penyemangat bagi mereka untuk terus belajar dan mengikuti pendidikan dengan baik. Kami akan terus mengawal program seperti ini, karena ini (program) merupakan investasi jangka panjang,” tambahnya.

Sementara itu, Nanik Wahyuni selaku pendamping siswa penerima bantuan, mengaku senang dan menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan pendidikan yang diberikan NU Care-LAZISNU DIY.

“Harapan kami ke depannya adalah selain anak yatim, perhatian juga bisa diberikan kepada anak-anak kurang mampu lainnya yang memiliki kondisi ekonomi yang kurang mampu,” ungkap Nanik.