Pergunu Jakpus Bersiap Hadapi Tantangan Informasi
NU Online · Kamis, 20 Februari 2020 | 15:15 WIB
Guru ialah sosok tokoh perubahan yang tak akan tergantikan. Semboyan 'Guru pahlawan tanpa tanda jasa' sampai kapan pun masih sangat relevan. Para guru dengan ikhlas dan gigih mendidik anak-anak calon penerus bangsa ini, mulai pejabat pemerintah, sampai pejabat daerah, semuanya belajar kepada seorang guru.
Kepala Bagian Kesra H Haikal Shodri mengatakan kita hidup di era 4.0 di mana sumber informasi apa pun ada dalam genggaman kita setiap saat, yaitu handphone. "Jika kita gunakan dengan baik, saya yakin Bapak Ibu guru bisa hebat," katanya.
Ketua PCNU H Syaifuddin mengatakan berharap Pergunu dapat bersinergi dalam menjalani program-programnya. Guru sebagai orang tua murid di sekolah bukan hanya cakap dalam menyampaikan keilmuan, tapi juga mampu memberikan etika dan akhlak kepada murid, karena guru itu digugu dan ditiru.
Menurutnya, dalam meng-update ilmu bisa klik di google. Ribuan artikel jurnal di google cendikia, neliti.com, dan jurnal online kampus-kampus seluruh dunia bisa bapak di-download secara gratis.
Ketua Pergunu Jakarta Pusat, Haidar Tantowi mengatakan kejadian klitih di Jogja dan perundungan di Jawa Tengah bisa dijadikan pengingat agar gur-guru Pergunu semakin aktif, kreatif, dan progresif dalam mengajak murid-murid agar hormat dan sayang terhadap sesama anak bangsa.
Terpopuler
1
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
2
Khutbah Idul Adha: Menanamkan Nilai Takwa dalam Ibadah Kurban
3
Bolehkah Tinggalkan Shalat Jumat karena Jadi Panitia Kurban? Ini Penjelasan Ulama
4
Khutbah Idul Adha: Implementasi Nilai-Nilai Ihsan dalam Momentum Lebaran Haji
5
Khutbah Idul Adha Bahasa Jawa 1446 H: Makna Haji lan Kurban minangka Bukti Taat marang Gusti Allah
6
Khutbah Idul Adha: Menyembelih Hawa Nafsu, Meraih Ketakwaan
Terkini
Lihat Semua