Daerah

PMII Harapkan MUI Sebarluaskan Buku Pedoman Pembangunan Madura Islami

NU Online  ·  Selasa, 25 Februari 2014 | 20:00 WIB

Pamekasan, NU Online
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pamekasan pada Ahad (23/2) lalu telah meluncurkan buku pedoman Pembangunan Madura Islami. Namun, hingga kini, buku tersebut dinilai belum dikonsumsi masyarakat umum.
<>
Hal demikian menjadi sorotan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Pamekasan. Dikatakan, selama ini kiprah MUI Pamekasan tidak begitu jelas. Karenanya, peluncuran buku tersebut dikhawatirkan nantinya hanya menjadi bisnis semata.

"Karenanya, kami berharap, buku tersebut segera disebarluaskan. Tidak hanya beredar di kalangan elite semata," ujar Ketua I PMII Pamekasan Moh Elman kepada NU Online, Selasa (25/2).

Ditegaskan, karena pengadaan buku tersebut dilakukan oleh MUI yang merupakan sebuah institusi resmi, maka tidak menutup kemungkinan anggarannya diambilkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APB) Kabupaten Pamekasan.

"Kami khawatir, buku tersebut tidak sejalan dengan budaya dan potret keagamaan di Madura yang mayoritas nahdliyin. Kami akan mengkajinya secara mendalam," terangnya.

Untuk diketahui, buku yang dibuat MUI Pamekasan itu meliputi pedoman industrialisasi islami, pedoman pariwisata islami, pedoman pengelolaan pendidikan islami, pedoman pengembangan budaya islami, dan pedoman hotel islami. (Hairul Anam/Abdullah Alawi)