PMII Jombang Bentuk Tim Kaderisasi

Jombang, NU Online
Menjelang musim perekrutan anggota baru Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang biasa diistilahkan dengan masa penerimaan anggota baru (mapaba) di tingkat rayon dan komisariat, cabang PMII Jombang membentuk tim kaderisasi. Hal ini dimaksudkan demi keefektifan forum pada saat berlangsungnya kegiatan mapaba nanti.<>

Disamping itu, pemahaman peserta mapaba secara keseluruhan terhadap materi yang disampaikan menjadi prioritas. Maghfuri, pembentuk tim ini menyatakan, anggota baru di PMII itu butuh penanaman mental yang kuat. “Doktrinasi pada anggota baru sangat dibutuhkan saat kegiatan perekrutan anggota baru itu,” katanya saat mendiskusikan terkait pola kaderisasi, Senin (27/4).

Sementara materi-materi yang dibahas pada saat itu diantaranya kurikulum pada setiap materi, instruktur atau pemateri kemudian fasilitator dan teknis yang dibutuhkan pada keduanya pemateri dan fasilitator itu. 

“Karena materi untuk mapaba saja sudah sepuluh, maka sudah seharusnya PC PMII Jombang memiliki panduan standarisasi terjemahan dari prodak Pengurus Besar (PB PMII) yang banyak perubahan. Tidak lain untuk dijadikan pedoman para kader Jombang,” tambah sarjana Undar Jombang itu.

Demikian pula hal yang senada disampaikan sekretaris bidang kaderisasi Chairul Rizal, bahwa sangat penting lulusan mapaba nanti memiliki satu pemahaman yang sama terhadap semua materi yang sudah dibakukan PB, utamanya kelembagaan PMII itu sendiri. 

“Saat ini para kader itu harus memiliki pandangan yang sama,” tandas pria berdarah Madura itu.
 Kegiatan yang berlangsung di kantor Lakspesdam NU itu diikuti oleh puluhan aktivis pergerakan hingga acara rampung. Mereka terdiri dari badan pengurus harian (BPH) dan masing-masing ketua bidang PC PMII Jombang. Terlihat sangat antusias dan serius tim tersebut mengikuti agenda tersebut. (syamsul/mukafi niam)