Daerah

Pramuka Cantik Ini Promosikan Pesantren Tertua di Kalimantan

Jum, 19 Mei 2017 | 10:20 WIB

Banjarmasin, NU Online
Risti Maulidya Hayati, anggota Gerakan Pramuka Kwarcab Banjar, Kalimantan Selatan mengenalkan keunikan dari Kabupaten Banjar dalam bentuk video kreatif. Keunikan itu terletak pada tiga julukan untuk kabupaten ini, yaitu Kota Santri, Kota Religi, dan Kota Intan.
 
Video reportase itu setelah diunggah di akun instagram resmi Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka (@GerakanPramuka) sudah ditonton ribuan warganet. Videonya dapat dilihat di sini https://www.instagram.com/p/BUQrHnPg_xp/?r=wa1.
 
"Kali ini kita akan mengenal lebih dekat julukan yang ada di Kabupaten Banjar. Yang pertama, Kota Santri. Julukan ini didapat karena adanya Pondok Pesantren Darussalam Martapura yang merupakan pondok pesantren terbesar di Kalimantan," ujar Risti Maulidya Hayati dalam videonya.
 
Pesantren Darussalam adalah sebuah Pondok Pesantren yang berlokasi di kawasan Pasayangan, Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Indonesia. Ponpes ini didirikan tahun 1914 oleh KH Jamaluddin, salah seorang ulama terkemuka pada saat itu, yang merupakan pendiri sekaligus pemimpin pertama pesantren Darussalam.
 
Pondok Pesantren ini merupakan pesantren tertua di Kalimantan dan telah melahirkan banyak ulama terkemuka serta menjadi tempat penting pendidikan dan regenerasi ulama di Kalimantan. Hampir seluruh silsilah murid-guru di Kalimantan Selatan bermuara di pesantren ini
 
Risti menambahkan, julukan kedua untuk Kabupaten Banjar ialah Kota Religi karena masyarakatnya menjunjung tinggi moral keislaman. Ketiga, Kota Intan, karena di Kota Martapura terdapat pertokoan cahaya bumi selamat yang menyediakan intan dengan kualitas terbaik se-Indonesia. Red: Mukafi Niam