PWNU Jatim: NU Adalah Miniatur Islam Sesungguhnya

Jombang, NU Online
Nahdlatul Ulama merupakan miniatur Islam di dunia. Di samping memiliki arti Ahlussunnah Wal Jamaah juga bisa berarti asal wajar saja. Itulah Islam sesungguhnya. Ajaran yang mengambil jalan tengah, yang selalu bersikap wajar-wajar saja.
<>
Pada awal abad 20, ulama Islam aswaja Nusantara berani nglurug ke luar negeri saat ada rongrongan terhadap paham aswaja. Aksi dengan gagah berani dimotori oleh KH Wahab Hasbullah saat kerajaan Saudi Arabia menyempitkan ruang gerak pengikut Aswaja dan berencana merobohkan situs-situs Islam bahkan makam Rasulullah SAW.

Pernyataan ini disampaikan Rois Syuriyah PWNU Jawa Timur KH Miftakhul Akhyar pada seminar yang diselenggarakan Robithoh Ma‘ahid Islamiyah (RMI) dalam rangka silaturrahmi PCNU–RMI dan pondok pesantren se-Jombang, Ahad (15/12).

Saat ini, lanjut Kiai Miftah, ada fakta yang sama meskipun terjadi tidak jauh sampai ke luar negeri. Penghancuran, pelemahan, dan rongrongan terhadap ajaran Aswaja dilakukan orang-orang yang membawa bibit Islam Khawarij seperti MTA, HTI, dan lain-lain yang memiliki kecenderungan ekstrim.

“Jika Kiai Wahab berani meluruk ke luar negeri, di mana keberanian kita dalam menghadapi tantangan di sekitar kita ini?” tutur Kiai Miftah dalam acara yang juga dihadiri Wakil Bupati Jombang Hj Munjidah Wahab, para pengasuh pondok pesantren se-Jombang, dan jajaran PCNU Jombang.

Menyambung pertanyaan itu, Kiai Miftah menjelaskan bahwa saat ini keberanian saja tidak cukup. Perjuangan membutuhkan cara yang santun termasuk upaya spiritual. (Mus Abdilla/Alhafiz K)