Daerah HARI SANTRI 2019

Ribuan Peserta Meriahkan Lomba Mewarnai Hari Santri di Mojokerto

Sel, 8 Oktober 2019 | 01:00 WIB

Ribuan Peserta Meriahkan Lomba Mewarnai Hari Santri di Mojokerto

Sejumlah anak sedang mewarnai gambar pada acara yang digelar PAC IPNU-IPPNU Jetis, Mojokerto, Jatim. (Foto: NU Online/Syaiful Alfuat)

Mojokerto, NU Online
Memasuki bulan Oktober, para santri menyusun banyak agenda guna menyongsong hari Santri Nasional 2019. Tentu melekatnya kata santri itu sendiri dirasa kurang cukup untuk mengaktualisasikan sebagai bentuk kontribusi santri kepada negeri tercinta ini. 
 
Pada kesempatan kali ini, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Jetis, Mojokerto, Jawa Timur mengelar lomba mewarnai.
 
Kegiatan merupakan yang pertama dilaksanakan bagi kepengurusan setempat dan berlangsung di lapangan Jetis, Ahad lalu. 
 
Di luar dugaan, peserta lomba hingga mencapai 2000 anak. Mereka mengacu pada satu tema yakni santri unggul Indonesia makmur. 
 
"Kami berharap ke depan, peserta lomba bisa mengingat bahwa dengan sarana lomba yang diadakan PAC IPNU IPPNU Jetis menjadi ajang penyaluran bakat sejak dini,” kata Lyantyo, Senin (7/10).
 
Ketua PAC IPNU-IPPNU Jetis ini mengemukakan bahwa hakikatnya peserta tidak hanya menyambut hari santri, tapi juga sebagai pengenalan dan peletakan dasar jiwa santri.
 
“Diharapkan nantinya mereka mampu mewujudkan Indonesia yang makmur. Maka dengan cara seperti inilah jiwa santri terbentuk,” ungkapnya. 
 
Untuk menyukseskan kegiatan ini, dari awal pengurus harian PAC IPNU IPPNU Jetis sudah memetakan jadwal kegiatan untuk menggelar hari santri. Pawai santri dan upacara santri adalah rentetan kegiatan yang akan digelar selanjutnya.
 
Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Jetis, H Khoirul menuturkan bahwa dengan adanya kegiatan ini, maka keberadaan IPNU-IPPNU lebih dikenal warga.
 
“Masyarakat merasakan adanya IPNU-IPPNU di wilayah Kecamatan Jetis lebih berguna,” katanya. 
 
Terhadap ikhtiar yang dilakukan, MWCNU mendukung penuh dengan segala program IPNU IPPNU. 
 
“Dengan aktifnya IPNU-IPPNU di Jetis yang vakum, membuat masyarakat menaruh harapan yang besar bagi putra-putrinya dalam mengikuti organisasi ini,” ungkapnya.
 
Tidak sedikit orang tua peserta yang ingin agar lomba ini diselenggarakan lagi. “Saya harap lomba ini bisa menjadi tolok ukur kebangkitan semangat IPNU IPPNU di era milenial sekarang, juga menumbuhkan semangat berorganisasi dan cinta kepada NKRI,” tandasnya
 
 
Pewarta: Syaiful Alfuat
Editor: Ibnu Nawawi