Sumenep, NU Online
Menyambut satu abad Nahdlatul Ulama, yang mendesak dilakukan adalah terus melakukan penguatan khususnya di tingkat kaderisasi. Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) di kawasan Sumenep Jawa Timur terus melakukan pemantapan kader hingga kepengurusan sekolah dan kampus.
Dan Kamis (5/4), Pimpinan Cabang (PC) IPNU dan IPPNU Sumenep melakukan pelantikan Pimpinan Komisariat (PK) di Madrasah Aliyah Al-Kautsar Kecamatan Batutih. Kegiatan dilangsungkan di aula madrasah setempat.
Tola' Aini selaku Ketua Pimpinan Anak Cabang IPPNU Kecamatan Batuputih menjelaskan bahwa NU akan kuat ketika fondasi dibangun secara kuat. "NU kuat karena ketika IPNU dan IPPNU sudah masuk ke sejumlah madrasah dan sekolah," katanya.
Sedangkan PC IPNU-IPPNU Sumenep sangat mengapresiasi terkait kaderisasi di Kecamatan Batuputih yang sudah berjalan dengan baik. "PAC Batuputih dalam hal kaderisasi mulai terlihat berjalan secara progresif," kata Musyfikur Rahman.
Alumni Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Aqidah Usymuni ini mengatakan bahwa Pimpinan Komisariat bukan sekedar dibentuk, melainkan harus dirawat dan diayomi. "Kalian adalah orang pilihan, maka jalankan amanah dengan penuh tanggung jawab," katanya.
Dia atas nama PC IPNU Sumenep juga berpesan agar PK Al-Kautsar tetap menghidupkan literasi. “Sebab dengan membaca, bisa membuka jendela dunia,” jelasnya.
Ketua Yayasan Al-Kautsar yang diwakili Ustadz Ahmad Zaini menyampaikan bahwa mengabdi di NU memiliki sanad yang jelas. Karena itu, para pengurus dan anggota IPNU-IPPNU harus yakni dengan ketersambungan sanat tersebut. "Bukti keyakinan itu adalah dengan terus menjaga rutinitas berkhidmat kepada NU," katanya.
Turut hadir pada pelantikan PK Al-Kautsar ini yakni sejumlah dewan guru dan Pimpinan Ranting dan Pimpinan Komisariat se-Kecamatan Batuputih. (Mahrus/Ibnu Nawawi)