Daerah

Santri Annuqayah Hijaukan Gunung Lemongan

NU Online  ·  Senin, 3 Maret 2014 | 20:00 WIB

Lumajang, NU Online
Sebanyak 60 santri pondok Pesantren Annuqayah, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Ahad (2/3) melakukan penghijuan di gunung Lemongan, Lumajang. Mereka yang menamakan diri sebagai Pemulung Sampah Gaul ini, melakukan penanaman pohon di kawasan hutan lindung tersebut.
<>
Sebelum melakukan penghijauan, mereka menggelar diskusi dengan kelompok pelestari hutan “Laskar Hijau”. “Kedatangan mereka kali ini adalah untuk belajar tentang konservasi lingkungan berbasis komunitas yang dilakukan oleh Laskar Hijau di gunung Lemongan,” tukas koordiantor Laskar Hijau, A’ak Abdullah al-Kudus.

Mereka tampak sangat mengapresiasi gerakan Laskar Hijau untuk melestarikan hutan di kawasan hutan gunung Lemongan. Mereka tertarik dengan cara Laskar Hijau dalam melakukan penghijauan melalui pengumpulan biji-bijian di tong sampah, untuk selanjutnya disebar penanamannya di berbagai lokasi di gunung Lemongan.

“Terus terang itu menginspirasi kami. Betapa tidak, biji-bijian  yang sudah tidak berguna itu (di tong sampah), ternyata di tangan Laskar Hijau, masih bisa dimanfaatkan untuk pelestarian hutan,” ucap salah satu peserta. Rombongan Pemulung Sampah Gaul ini, didampingi oleh seorang pengasuh pesantren, K. Muhammad Faizi.

Pemulung sampah Gaul adalah semacam kelompok pecinta alam di lingkunngan SMA 3 Annuqayah. Kelompok yang dibentuk tahun 2008 ini dikenal getol melakukan kampanye dan dan gerakan penghijauan di lingkungan Kabupaten Sumenep dan sekitarnya. (Aryudi A. Razaq)