Daerah
Tumbuhkan Semangat Kaderisasi IPNU dan IPPNU Lewat Porseni
NU Online · Sabtu, 9 Maret 2019 | 01:00 WIB
Puncak Porseni IPNU dan IPPNU Banjarharjo, Brebes, Jateng.
Brebes, NU Online
Ratusan pelajar NU dari setiap ranting di Kecamatan Banjarharjo, Brebes, Jawa Tengah berpartisipasi pada penutupan Pekan Olahraga dan Seni atau Porseni. Kegiatan sebagai rangkaian hari lahir atau Harlah ke-65 Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan tahun ke 64 untuk Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama atau IPPNU.
“Ini sebagai kegiatan rutin bulanan,” kata Wildan, Jumat (8/3). Pria yang diamanahi sebagai panitia ini mengemukakan bahwa pelaksana kegiatan adalah Pimpinan Anak Cabang IPNU- IPPNU Banjarharjo dan juga mengadakan kajian kitab Hujjah Ahlussunnah Waljamaah.
Dengan demikian, panitia sudah menyusun konsep Porseni untuk pembukaan, dan penutupan diadakan saat rutin bulanan supaya anggota dari setiap ranting ikut serta,” jelas Wildan di sela penutupan Porseni di Masjid Al Husna.
Kegiatan dilaksanakan Pimpinan Anak Cabang IPNU-IPPNU Banjarharjo dan rangkaian lomba dilaksanakan terpisah. Ada lomba kaligrafi dan puisi, Miss IPPNU, MTQ, LCC, sepak bola, lari 100 meter, bulu tangkis sampai dengan penutupan yang diakhiri lomba menghias tumpeng.
Demi terlaksanya hajat ini, panitia ikut mengorbankan tenaga, pikiran, waktu, bahkan materi. Tak terkecuali dukungan moriil dari para sepuh dan badan otonom atau Banom lainnya ikut menyukseskan acara.
Ketua PAC. IPPNU Banjarharjo, Syifa Fauziah menjelaskan bahwa panitia pelaksana sudah mempersiapkan segala kebutuhan secara maksimal untuk menyukseskan acara.
“Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas partisipasi dari semua Banom yang telah bersedia menjadi juri sekaligus atas dukungan moriilnya. Itu yang membuat kami yakin akan suksesnya Porseni ini,” kata Fauziah di sela lomba menghias tumpeng.
Selama kegiatan, baik dari masyarakat ataupun anggota IPNU dan IPPNU menyambut dengan antusias peserta dalam membawa nama ranting masing-masing sebagai kebanggaan. Saling memberi dukungan untuk anggotanya merupakan bentuk secara tidak langsung untuk melatih kekompakan dan kedekatan antarranting.
Selain dalam rangka memperingati Harlah, Porseni juga diadakan sebagai pemantik dalam pengkaderan. “Supaya para pelajar khususnya di Kecamatan Banjarharjo mengetahui keorganisasian IPNU IPPNU serta sebagai penyaluran minat dan bakatnya,” jelas Lili Romli.
Baginya, seluruh rangkaian Porseni sudah menjadi tujuan memperat silaturahimi, menyatukan emosional para anggota yang nantinya melebur dalam kedekatan antarranting dan bisa menciptakan kekompakkan. “Ini adalah cara yang kami rangkai sedemikian rupa supaya yang awalnya kurang aktif bahkan vakum menjadi lebih semangat dalam berjuang, yang awalnya tidak mengenal IPNU IPPNU jadi tahu IPNU IPPNU. Karena inti dari sebuah perjuangan adalah kaderisasi,” tutur Ketua PAC IPNU Banjarharjo tersebut.
Dia mengemukakan, selama dua tahun ini IPNU IPPNU di Kecamatan Banjarharjo berdiri. Dan mengalami perkembangan yang luar biasa sehingga bisa bersaing dengan IPNU IPPNU di daerah lain. “Itu semua karena kekompakkan dari setiap ranting,” bangganya.
Dirinya berharap dengan Porseni, anggota IPNU IPPNU semakin bertambah. Karena ini adalah di antara momentum mencari jati diri individu dan harapan untuk organisasi khususnya.
“Agar bisa menjadi generasi yang siap menghadapi persaingan global tentunya dengan mengedepankan ketakwaan dan akhlakul karimah, menjadi garda terdepan untuk berjuang demi agama, bangsa, dan negara khususnya Nahdlatul Ulama,” pungkasnya. (Nur A Salsabila/Ibnu Nawawi)
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
3
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
4
Ketum PBNU Resmikan 13 SPPG Makan Bergizi Gratis di Lingkungan NU
5
Di Tengah Fenomena Bendera One Piece Badan Siber Ansor Ajak Generasi Muda Hormati Merah Putih
6
Cek Kesehatan Gratis Sekolah Mulai 4 Agustus 2025, Sasar 53 Juta Siswa di Seluruh Indonesia
Terkini
Lihat Semua
