Daerah PEDULI COVID-19

Vaksinasi PCNU Jakpus Sasar Ratusan Warga di Tanah Abang

Kam, 8 Juli 2021 | 16:00 WIB

Vaksinasi PCNU Jakpus Sasar Ratusan Warga di Tanah Abang

Suasana vaksinasi yang dihelat PCNU Jakarta Pusat di Pasar Tanah Abang. (Foto: Dok. PCNU Jakpus)

Jakarta, NU Online
Vaksinasi Covid-19 yang diinisiasi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Administrasi Jakarta Pusat di Blok F Pasar Tanah Abang, Kamis (8/7), menyasar ratusan warga. Agenda itu diikuti oleh 540 orang yang berasal dari unsur pengurus NU, pedagang di pasar, hingga warga secara umum. 


Namun dari 540 orang yang hadir, peserta yang berhasil mendapat suntik vaksin Covid-19 jenis Sinovac itu sebanyak 494. Sebab, 46 orang di antaranya tidak memenuhi syarat untuk divaksinasi karena memiliki penyakit asma, jantung, demam, dan flu. Para peserta ini akan mendapatkan suntik vaksin dosis kedua pada 5 Agustus 2021 di puskesmas masing-masing. 


Wakil Sekretaris PCNU Jakarta Pusat Farhan Maksudi menjelaskan, peserta yang batal divaksinasi ada pula karena tidak melengkapi persyaratan administrasi. Salah satu ketentuan administrasinya adalah panitia tidak menerima KTP yang ternyata sudah terdaftar dalam vaksinasi Gotong-Royong. 


“(Peserta vaksinasi) semuanya, umum. Ada pengurus PCNU, MWCNU, ranting. Kemudian target sasaran kita memang para pedagang di pasar. Karena di pasar itu kan banyak perkumpulan pedagang. Alhamdulillah tadi banyak yang ikut,” jelas Farhan kepada NU Online, Kamis petang. 


Bahkan, 150 orang dari Paguyuban Pedagang Pasar Tanah Abang pun mengikuti vaksinasi bersama PCNU Jakarta Pusat. Mereka berasal dari Cikupa, Tangerang, Banten yang sehari-hari berjualan di Blok F dan Blok G Pasar Tanah Abang. 


“Kita mengantisipasi waktu agar jangan sampai ada kerumunan, kita juga menyiapkan 300 kursi. Tempatnya juga luas, semua proses serba cepat. Registrasi per orang hanya 2 menit. Per orang hanya sekitar 5-7. Alhamdulillah kita tidak terjadi penumpukan karena dibantu oleh Banser NU,” terangnya.


“Kursi untuk registrasi itu kita siapkan 100 dan mereka itu berputar seperti ular. Satu-satu masuk. Jadi, dalam 5 menit bisa 10 orang. Nanti di meja registrasi, terus di meja screening, terus pindah lagi ke meja vaksin, diobservasi. Alhamdulillah nggak ada penumpukan,” tambah Farhan.


Ditegaskan, PCNU Jakarta Pusat sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakat akan selalu mendukung program vaksinasi Covid-19 yang telah dicanangkan pemerintah. Menurut Farhan, vaksinasi merupakan salah satu ikhtiar untuk mencegah Covid-19.


“Penyakit, ajal, takdir, kematian itu kan urusan Allah. Tapi, kita sebagai manusia harus ikhtiar dulu. Harapannya semoga masyarakat mau divaksinasi. Karena banyak masyarakat yang masih enggan dan terbawa isu hoaks tentang vaksin. Itu urusan belakangan, yang penting kita ikhtiar,” pungkasnya. 


Dalam agenda vaksinasi itu hadir Ketua PWNU DKI Jakarta KH Syamsul Ma’arif, Sekretaris PWNU DKI Jakarta H Bahaudin, Wakil Ketua PWNU DKI Jakarta Habib Salim bin Shalahuddin bin Jindan, dan Wali Kota Jakpus Dhany Sukma.


Vaksinasi di Masjid Raya
Di hari yang sama, PCNU Jakbar juga menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 di Masjid Raya KH Hasyim Asy’ari dan diikuti 1300 peserta dari berbagai kalangan, termasuk non-Muslim. Agenda vaksinasi ini berlangsung atas kerja sama yang dilakukan antara PWNU DKI Jakarta dengan Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya. 


Vaksinasi Covid-19 sedang digalakkan di Jakarta mengingat kasus positif Covid-19 selalu mengalami lonjakan sangat tinggi setiap harinya. Per 8 Juli 2021, berdasarkan data yang dihimpun Satgas Penanganan Covid-19 terdapat penambahan 38.391 kasus. Adapun yang sembuh hari ini terdapat penambahan 21.185 dan korban meninggal 852 orang. 


Secara akumulatif, jumlah kasus terkonfirmasi di Indonesia sudah mencapai 2.417.788 dan kematian mencapai angka 63.760 orang. Adapun pasien Covid-19 yang sembuh sebanyak 1.994.573 orang sejak Maret 2020.


Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Musthofa Asrori