ISNU Umumkan Peserta Program Bimbingan Beasiswa ke Korsel

Jakarta, NU Online
Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Korea Selatan dan Kedutaan Besar Republik Indonesia mengumumkan nama-nama yang lolos seleksi dalam program Scholarship Mentorship Program. Program ini akan dilaksanakan selama satu bulan.

Melalui program ini para penerima akan mendapatkan bimbingan intensif dalam mempersiapkan beasiswa bersama para mentor yang telah menerima beasiswa di Korea Selatan.

Setelah menyeleksi para pendaftar, berikut adalah nama-nama yang lolos program tersebut:
1. Latifa Ghania Almakiyyah Hamdan (Bandung)
2. Haidir Ali (Denpasar)
3. Akhlam Khabibah (Brebes)
4. Pajar Lukman Nurhakim (Garut)
5. Rizqi Ali Shohibi (Brebes)
6. Trisma Yepa Alianti (Denpasar)
7. Putri Nurviyanti (Probolinggo)
8. Khusnia Safinatus Salamah (Ngawi)
9. Zuni Aslami (Semarang)

10. Dwi Tuti Amaliyah (Tegal)
11. Milda Maulidah (Tangerang)
12. Luthfi Noor Syadzy Zamachsyari (Majalengka)
13. Agus Tri Wahyudi (Bojonegoro)
14. Nurhidayatun Nikmah (Tangerang)
15. Nur Chamimah (Surabaya)
16. Dego Yusa Ali (Malang)
17. Afiefah Sulistyowati (Surakarta)
18. Andriono Kurniawan (Serang)

19. Roisatun Nisaa Firdausiyah Abdur Rouf Sam (Bogor)
20. Latifa Putri Aulia (Malang)
21. Imam Auliya Yuniar Putranto (Ungaran)
22. Prayogi Bagas Andriyanto (Banyuwangi)
23. Muhammad Yazidululum (Cirebon)
24. Richard M. Worang (Solo)
25. Ayesh Belmaseptiani (Tangerang)

Bagi nama-nama yang tertera di atas, panitia meminta untuk segera mengkonfirmasi kesediaannya untuk mengikuti program. Konfirmas dilakukan paling lambat Jumat, 3 September 2021 pukul 15.00 WIB melalui pesan WhatsApp ke narahubung +82-10-2767-1206 (Irfan).

"Bagi yang tidak mengkonfirmasi hingga waktu yang telah ditentukan, panitia berhak mengganti penerima oleh peserta dalam daftar tunggu," kata Muhammad Irfansyah Maulana, perwakilan panitia dalam rilis yang diterima NU Online, Selasa (1/9/2021).

Nama-nama tersebut terpilih dari seleksi yang diadakan hingga 31 Agustus 2021.

Diketahui, progam diadakan karena akhir-akhir ini Korea Selatan menjadi salah satu negara destinasi favorit para pelajar di berbagai belahan dunia untuk melanjutkan studi. Pasalnya, negara ini terbukti mampu bersaing dengan negara maju lainnya dalam berbagai bidang. Di antaranya ekonomi, sosial budaya, dan ilmu pengetahuan.

Sayangnya, sebagaimana disebutkan oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Seoul Dr Gogot Suharwoto dalam webinar Santri Goes to Korea: Kisah Para Santri Peraih Beasiswa Korea Selatan yang diselenggarakan oleh PCINU Korsel, rasio jumlah pelajar Indonesia di Korea Selatan masih sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah pelajar internasional.

"Dua hal di atas menjadi latar belakang PCINU Korea Selatan melalui Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Korsel turut serta membuka jalan para pelajar Indonesia untuk meraih beasiswa dalam rangka melanjutkan pendidikan tinggi (S1, S2, dan S3) di Korea Selatan," lanjut Irfansyah.

Pewarta: Kendi Setiawan
Editor: Musthofa Asrori