Internasional

Setahun Berlalu, Kasus Corona Dunia Capai 100 Juta

Rab, 27 Januari 2021 | 07:00 WIB

Setahun Berlalu, Kasus Corona Dunia Capai 100 Juta

Kasus virus corona (Covid-19) yang dikonfirmasi di seluruh dunia tembus 100 juta lebih sejak kasus pertama di laporkan di Kota Wuhan, China satu tahun yang lalu.

Jakarta, NU Online
Kasus virus corona (Covid-19) yang dikonfirmasi di seluruh dunia tembus 100 juta lebih sejak kasus pertama di laporkan di Kota Wuhan, China satu tahun yang lalu. Berdasarkan data yang dirilis Universitas Johns Hopkins hingga berita ini diturunkan, kasus virus corona mencapai 100.270.535 kasus. Sementara laman Worldometers mencatat, ada 100.837.646 kasus di seluruh dunia. 

 

Amerika Serikat (25.439.570 kasus), India (10.689.527 kasus), Brazil (8.933.356 kasus), Rusia (3.716.228 kasus), dan Inggris (3.700.268 kasus) merupakan lima negara yang paling banyak menyumbang kasus Covid-19 di dunia. Sementara di Indonesia, kasus virus corona yang tercatat mencapai 1.012.350 kasus.  


Sedangkan lima negara dengan kasus virus corona paling sedikit adalah: Vanuatu (1 kasus), Micronesia (1 kasus), Samoa (2 kasus), Kepulauan Marshall (4 kasus), dan Kepulauan Solomon (17 kasus). 


Dilaporkan, lebih dari 2,1 juta orang meninggal dunia akibat Covid-19 dan lebih dari 55 juta orang lainnya sembuh dari penyakit ini. Jika dipersentasekan, 1,3 persen populasi dunia telah terinfeksi Covid-19. Dikutip Reuters, Rabu (27/1), rata-rata satu orang terinfeksi setiap 7,7 detik sejak awal tahun. Ada sekitar 668.250 kasus telah dilaporkan setiap hari selama periode yang sama, dan tingkat kematian global mencapai 2,15 persen.

 

Selama 12 bulan terakhir, pemerintahan di banyak negara menerapkan beberapa kebijakan seperti penguncian wilayah (lockdown)—baik tingkat lokal maupun nasional, jam malam, larangan perjalanan—baik darat maupun udara, dan pembatasan-pembatasan lainnya untuk mencegah penyebaran virus corona. Karena itu, pandemi Covid-19 berdampak pada seluruh aspek kehidupan, mulai dari ekonomi hingga urusan keagamaan. 

 

Hingga saat ini, ada sekitar 56 negara yang telah mulai melakukan vaksinasi orang untuk virus corona, dengan memberikan setidaknya 64 juta dosis. Israel menjadi negara terdepan dalam vaksinasi per kapita, dengan menyuntik 29 persen populasinya dengan setidaknya satu dosis. 


Indonesia sendiri sudah mulai program vaksinasi untuk dosis pertama pada 13 Januari lalu, dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai penerima pertama. Kemudian pada hari ini, Rabu (27/1), Jokowi menerima suntikan vaksin Covid-19 untuk dosis kedua. Namun program vaksinasi Covid-19 di Indonesia sejauh ini masih diperuntukkan untuk pihak-pihak tertentu. Sementara untuk masyarakat umum direncanakan akan dimulai pada pertengahan Februari mendatang. 


Pewarta: Muchlishon
Editor: Fathoni Ahmad Â