Nasional

Alissa Wahid ke David: Lekas Pulih dan Terima Kasih Sudah Menguak Kejahatan

Sel, 28 Maret 2023 | 17:45 WIB

Alissa Wahid ke David: Lekas Pulih dan Terima Kasih Sudah Menguak Kejahatan

Ketua PBNU Alissa Wahid (tengah) bersama Mustasyar PBNU Nyai Hj Sinta Nuriyah saat menjenguk David ditemui ayahnya di RS Mayapada Kuningan, Jakarta, Ahad (26/2/2023). (Foto: istimewa)

Jakarta, NU Online
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid mendoakan agar Crystalino David Ozora cepat sembuh. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada putra kader Gerakan Pemuda Ansor Jonathan Latumahina itu karena sudah berhasil menjadi perantara untuk menguak kejahatan.

 

David yang menjadi korban penganiayaan yang dilakukan tersangka Mario Dandy Satrio bersama Shane Lukas dan AG, hingga kini masih menjalani hari-hari di rumah sakit untuk proses pemulihan kesadaran kognitif dan motoriknya.

 

"Lekas pulih Le. Allah punya rencana untukmu dan ayahmu. Terima kasih sudah menjadi wasilah (perantara) sehingga kejahatan terkuak lebar," kata Alissa Wahid di Twitter, Selasa (28/3/2023).

 

Cuitan Alissa Wahid itu merupakan balasan untuk postingan Jonathan Latumahina di twitter yang mengunggah foto David sedang dibantu untuk berlatih berdiri.

 

Melalui postingan itu, Jonathan menegaskan bahwa para pelaku penganiayaan David tengah mengemis simpati publik agar meringankan hukuman mereka.

 

"Mereka sedang mengemis simpati publik untuk memperingan vonisnya kelak," cuit Jonathan.

 

Sementara David, kata Jonathan, adalah seorang anak yang membanggakan dan tak pernah putus asa untuk terus berjuang melawan rasa sakit.

 

"Dan kamu adalah anakku yang membanggakan, yang tak pernah lelah berjuang. Kutunggu walau selama apapun, kami terus disini untukmu. We love you kiddo," kata Jonathan.

 

Di twitter, Jonathan juga me-retweet unggahan kerabatnya, Alto Luger yang menulis cuitan cukup panjang dan ditujukan ke para pelaku yang disebutnya 'manusia biadab'.

 

Ia mengunggah foto David yang sedang berlatih untuk berdiri dan surat dari Shane Lukas yang justru meminta David untuk mendoakan agar Shane dapat memecahkan perkara ini. Alto menegaskan, David yang dianiaya itu masih berjuang untuk kembali hidup.

 

"Dear manusia-manusia biadab. David yang kamu aniaya masih berjuang untuk kembali hidup. Mengenali dirinya sendiri saja dia tidak mampu, mengenali orang tuanya saja dia tidak mampu, apalagi membaca permintaanmu untuk mendoakanmu agar kamu bisa memecahkan perkara penganiayaan biadabmu atas David," tegas Alto.

 

"Mintalah doa yang kamu butuhkan ke keluargamu, dan mintalah maaf ke tuhanmu!" imbuhnya.

 

Isi Surat Shane untuk David
Ayah Shane Lukas, Tagor Lumbantoruan membawa surat itu saat hendak menjenguk David ke RS Mayapada Kuningan, Jakarta, pada Kamis (23/3/2023) pekan lalu.

 

Namun, Tagor yang datang bersama kuasa hukumnya itu tak berhasil menemui David dan keluarganya. Ia kemudian menitipkan surat itu ke pihak rumah sakit.

 

Berikut isi surat yang dibubuhi tanda tangan Shane Lukas tertanggal 14 Maret 2023:

 

"Surat untuk Adik David. Shalom/Assalamualaikum. Adik David, sebelumnya Abang Shane Lukas mau meminta maaf kepada Adik David, papa dan mama David, serta keluarga dan orang-orang yang David sayang. Saya juga mau meminta maaf kepada adik dan orang tua teman David atas kejadian yang menimpa adik David. Saya atas nama pribadi meminta maaf. Dan saya mohon bantu doa kepada keluarga David dan teman-teman agar saya bisa bantu memecahkan perkara ini."

 

Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Aiz Luthfi