Nasional

Anggota DPR Dukung Penuh Riset Vaksin Atasi Corona

Jum, 20 Maret 2020 | 07:45 WIB

Anggota DPR Dukung Penuh Riset Vaksin Atasi Corona

Anggota Komisi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen. (Foto: istimewa)

Jakarta, NU Online
Anggota Komisi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen mengatakan mendukung penuh usaha periset Indonesia untuk saling bekerjasama mengatasi pandemik virus Corona.
 
Hal itu disampaikannya menanggapi adanya usaha beberapa lembaga penelitian dan kampus untuk pengembangan obat-obatan untuk penanggulangan virus Corona, sebagaimana dilakukan oleh lembaga riset dari kampus UI, IPB, Unair dan beberapa kampus lain. 
 
"Sebagai anggota Komisi IX DPR RI, saya ingin sampaikan bahwa Komisi IX mendukung penuh usaha pemerintah melalui instansi terkait, untuk menangani pandemi virus Corona. Pemerintah Indonesia juga berkoordinasi dengan WHO, untuk langkah-langkah strategis penanggulangan krisis karena virus Corona (Covid-19) ini," kata Nabil Haroen, Kamis (19/3).
 
Terkait belum cairnya dana penelitian untuk vaksin Corona, Nabil mengatakan hal itu sebagai tahapan teknis yang masih proses. Regulasi keuangan di Indonesia tidak sembarangan untuk mencairkan anggaran. 
 
"Justru, regulasi itu penting agar satu komando dan akuntable. Nah, dalam situasi krisis karena Corona ini, memang harus ada langkah cepat dan terobosan agar kita terhindar dari bencana yang lebih besar," lanjut Nabil.

Pria yang juga Ketua Umum Pencak Silat Pagar Nusa ini menegaskan soal anggaran bukanlah satu-satunya tantangan. Justru, yang penting saat ini adalah mendorong konsorsium riset. Menurutnya jangan sampai Kementrian Kesehatan membikin riset sendiri, sementara Kementrian Riset dan Dikti juga membikin riset.
 
"Nah, dengan Konsorsium itu nantinya akan ada tim yang melibatkan lintas kementrian, periset dari kampus-kampus dan lembaga penelitian, serta dari industri farmasi dari BUMN kita. Jadi, dari proses awal dan akhirnya satu pintu, satu tim, satu kebijakan," ungkap pria yang kerap disapa Gus Nabil (GN) ini. 

GN menyebut, Pemerintah saat ini sangat berkomitmen untuk penanggulangan krisis akibat Corona. Semuanya pada proses yang sesuai dengan kebijakan. "Tapi, kita kan punya prioritas, ada jangka pendek, menengah dan panjang. Nah, virus Corona ini kan baru, jadi semua negara sedang dalam proses riset. Masing-masing berusaha menyelesaikan tantangan untuk kebaikan warganya. Pemerintah Indonesia juga dalam tahapan itu," lanjutnya. 
 
Di sisi lain, pihaknya mendorong masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kualitas kesehatan, sekaligus meningkatkan kekebalan tubuh dengan ramuan tradisional. Indonesia memiliki khazanah rempah-rempah yang sangat kaya manfaat, baik dari sisi medis maupun ekonomi.  
 
"Warga kita membuat ramuan untuk meningkatkan kekebalan dan kualitas kesehatan dari jahe, kunyit, daun serai, dan lainnya. Kita harus apresiasi itu. Ada lagi penelitian yang menyatakan jambu biji, kulit jeruk bermanfaat untuk penyembuhan pasien Corona. Ini kan kita punya semuanya, jadi ke depan pemerintah Indonesia harus mendorong kebijakan untuk riset-riset herbal dalam jangka menengah dan panjang," beber GN.
 
Pewarta: Kendi Setiawan
Editor: Fathoni Ahmad