Nasional

Bayi Berpenyakit Usus di Bekasi Mulai Pulih berkat Bantuan LAZISNU

Rab, 12 Februari 2020 | 13:30 WIB

Bayi Berpenyakit Usus di Bekasi Mulai Pulih berkat Bantuan LAZISNU

Pengurus NU Care-LAZISNU saat memberikan bantuan kepada Khadijah, bayi 9 bulan yang mengalami sakit usus di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat beberapa waktu yang lalu. (Foto: Dok. NU Care-LAZISNU)

Jakarta, NU Online
Khadijah, bayi 9 bulan yang mengalami sakit usus di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mulai membaik. Khadijah merupakan anak dari warga kurang mampu, dua minggu yang lalu Khadijah dilarikan ke rumah sakit akibat penyakitnya usus yang dideritanya. 

Merespon masalah itu, Pengurus Pusat Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) merasa terpanggil untuk ikut serta membantu proses penyembuhan Khadijah. Khodijah Amatullah yang lahir dalam kondisi prematur dengan berat 820 gram tersebut memang membutuhkan uluran tangan. Dia mengalami pendarahan hebat yang menyerang paru-paru, usus, akibat infeksi bakteri.

Karena itu, NU Care-LAZISNU langsung bergerak dan membawa Khadijah ke rumah sakit terdekat. Seminggu sudah Khadijah berada di Rumah Sakit, keadaannya pun terus kian membaik. 

“Saat ini masih belajar tengkurap. Alhamdulillah, ada perkembangan. Memang Waktu diinkubator juga, (ukuran Khadijah) di tangan saya aja muat. Kalau secara kedokteran, beratnya (waktu lahir) belum (berada) di standar normal. Untuk sekarang saya juga masih memberikan susu formula,” kata Bachtiar kepada NU Online, Rabu (12/2) sore. 

Ia menceritakan, diagnosa plasenta previa oleh dokter kepada Khadijah sudah disampaikan tim doketer kepada istrinya. Hal itu pula yang menyebabkan pendarahan hebat sehingga mendapat perawatan sampai tiga kali. 

Karena itu pula dia membutuhkan banyak biaya, sementara penghasilannya tidak mampu membiayai seluruh kebutuhan istri dan calon anaknya (Khadijah) untuk mendapatkan perawatan di Rumah Sakit. Dia bersyukur ada NU Care-LAZISNU yang siap membantu semua biaya pengobatan Khadijah dan istrinya. Sekarang, keadaan Khadijah dan istrinya semakin membaik. 

“Secara pribadi, kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada NUCare-LAZISNU, dan ini tentu tidak ada yang mampu kami berikan selain doa, semoga apa yang diberikan kepada kami ini bisa bermanfaat untuk anak kami; pembiayaan untuk perkembangannya nanti, pengobatan dan lain sebagainya,” tuturnya. 

“Tentu harapan besar kami bahwa semoga bantuan ini bisa bernilai ibadah di sisi Allah SWT. Dan tentu semua donatur yang membantu kami termasuk lembaga NU Care-LAZISNU bisa mendapatkan pahala di sisi Allah SWT, dan masuk ke surga-Nya. Amin,” ucap Bachtiar, ayah dari Khodijah,” ujarnya melengkapi percakapan. 

Kendati begitu, Khadijah masih harus rawat jalan, bolak-balik ke RS Mitra Keluarga Cikarang, Bekasi, untuk menjalani fisioterapi, terapi uap dan sedot lendir yang mengganggu pernapasannya.

Pewarta: Abdul Rahman Ahdori
Editor: Fathoni Ahmad