Di Hari Ke-12, 75.089 Jamaah dan 925 Petugas Haji Sudah Berada di Arab Saudi
- Kamis, 18 Juli 2019 | 04:15 WIB
Jakarta, NU Online
Sampai dengan hari ke-12 masa operasional penyelenggaraan Haji tahun 2019 sebanyak 75.089 jamaah beserta 925 petugas haji Indonesia telah tiba di Arab Saudi. Data ini berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama, hingga Rabu (17/7) pukul 19.00 WAS. Para jamaah ini tergabung dalam 185 kelompok terbang (Kloter).
Saat ini sebanyak 12.973 jamaah dan petugas haji sudah berada di Kota Makkah dari 31 kloter yang ada. Pada Kamis (18/7), sebanyak 6.551 jemaah dan petugas haji akan diberangkatkan dari Madinah ke Makkah. Jamaah dan petugas ini terbagi dalam 16 kloter, yang berasal dari sembilan embarkasi.
Rinciannya terdiri dari empat kloter dari embarkasi Jakarta Bekasi (JKS), tiga kloter dari embarkasi Surabaya (SUB), dua kloter embarakasi Makassar (UPG), dua embarkasi Solo (SOC), serta masing-masing satu kloter dari embarkasi Padang (PDG), Palembang (PLM), Jakarta Pondok Gede (JKG), serta Banjarmasi (BDJ).
Sampai saat ini juga tercatat sebanyak tujuh orang jamaah Indonesia wafat yakni: Khairil Abbas Salim (BTH 23) usia 62 tahun, Sumiyatun Sowikromo Sutardjan (SOC 2) usia 57 tahun, Mudjahid Damanhuri Mangun (SOC 44) usia 74 tahun, Subli bin Muhammad Nasri (BTH 32), usia 61 tahun, Artapiah Armin Musahab (JKG 86), usia 60 tahun, Soeratno G Mangun Wiyoto (SUB 45), usia 74 tahun, dan Ahmad Suparman bin Jubed (JKS 01), usia 53 tahun.
Sementara untuk penanganan kesehatan para jamaah, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Madinah berlakukan sistem triase yakni memilah dan memilih pasien berdasarkan beban penyakit serta memprioritaskan penanganan dan transportasi. Hal ini ditujukan untuk menghindari penumpukkan jamaah sakit.
Kepala Seksi Layanan Kesehatan Daerah Kerja Madinah, dr Edi Supriyatna menjelaskan, jamaah dengan triase kuning adalah mereka yang dirujuk ke KKHI. “Jamaah dengan triase kuning, kami usahakan supaya sembuh (triase hijau) dan kembali ke kloternya, kalau merah itu kita rujuk ke RSAS” ujarnya sebagaimana dilansir di laman Kemenag.
Dirujuknya jamaah dengan triase merah ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) agar memperoleh perawatan dengan fasilitas yang lebih baik. Ia pun menghimbau kepada jamaah yang mulai mengeluhkan sakit dapat menghubungi Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di masing-masing kloter dan Tim Gerak Cepat (TGC), untuk diberikan layanan kesehatan. Jika tidak dapat ditangani akan diberikan rujukan ke KKHI.
Hingga Rabu (17/7) lanjutnya, sebanyak 251 jamaah haji Indonesia telah mengunjungi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah yang sudah dilengkapi dengan ruang Intensif Care Unit (ICU). 19 di antaranya dirawat dan 35 lainnya dirujuk ke RSAS. (Muhammad Faizin)
Sampai dengan hari ke-12 masa operasional penyelenggaraan Haji tahun 2019 sebanyak 75.089 jamaah beserta 925 petugas haji Indonesia telah tiba di Arab Saudi. Data ini berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama, hingga Rabu (17/7) pukul 19.00 WAS. Para jamaah ini tergabung dalam 185 kelompok terbang (Kloter).
Saat ini sebanyak 12.973 jamaah dan petugas haji sudah berada di Kota Makkah dari 31 kloter yang ada. Pada Kamis (18/7), sebanyak 6.551 jemaah dan petugas haji akan diberangkatkan dari Madinah ke Makkah. Jamaah dan petugas ini terbagi dalam 16 kloter, yang berasal dari sembilan embarkasi.
Rinciannya terdiri dari empat kloter dari embarkasi Jakarta Bekasi (JKS), tiga kloter dari embarkasi Surabaya (SUB), dua kloter embarakasi Makassar (UPG), dua embarkasi Solo (SOC), serta masing-masing satu kloter dari embarkasi Padang (PDG), Palembang (PLM), Jakarta Pondok Gede (JKG), serta Banjarmasi (BDJ).
Sampai saat ini juga tercatat sebanyak tujuh orang jamaah Indonesia wafat yakni: Khairil Abbas Salim (BTH 23) usia 62 tahun, Sumiyatun Sowikromo Sutardjan (SOC 2) usia 57 tahun, Mudjahid Damanhuri Mangun (SOC 44) usia 74 tahun, Subli bin Muhammad Nasri (BTH 32), usia 61 tahun, Artapiah Armin Musahab (JKG 86), usia 60 tahun, Soeratno G Mangun Wiyoto (SUB 45), usia 74 tahun, dan Ahmad Suparman bin Jubed (JKS 01), usia 53 tahun.
Sementara untuk penanganan kesehatan para jamaah, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Madinah berlakukan sistem triase yakni memilah dan memilih pasien berdasarkan beban penyakit serta memprioritaskan penanganan dan transportasi. Hal ini ditujukan untuk menghindari penumpukkan jamaah sakit.
Kepala Seksi Layanan Kesehatan Daerah Kerja Madinah, dr Edi Supriyatna menjelaskan, jamaah dengan triase kuning adalah mereka yang dirujuk ke KKHI. “Jamaah dengan triase kuning, kami usahakan supaya sembuh (triase hijau) dan kembali ke kloternya, kalau merah itu kita rujuk ke RSAS” ujarnya sebagaimana dilansir di laman Kemenag.
Dirujuknya jamaah dengan triase merah ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) agar memperoleh perawatan dengan fasilitas yang lebih baik. Ia pun menghimbau kepada jamaah yang mulai mengeluhkan sakit dapat menghubungi Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di masing-masing kloter dan Tim Gerak Cepat (TGC), untuk diberikan layanan kesehatan. Jika tidak dapat ditangani akan diberikan rujukan ke KKHI.
Hingga Rabu (17/7) lanjutnya, sebanyak 251 jamaah haji Indonesia telah mengunjungi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah yang sudah dilengkapi dengan ruang Intensif Care Unit (ICU). 19 di antaranya dirawat dan 35 lainnya dirujuk ke RSAS. (Muhammad Faizin)
Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.
Tags:
Nasional Lainnya
Terpopuler Nasional
-
1
-
2
-
3
-
4
-
5
-
6
-
7
-
8
-
9
Rekomendasi
topik
Opini
-
- Ahmad Rifaldi | Sabtu, 3 Jun 2023
Kritik Sayyid Usman soal Nasab dan Pandangannya tentang Ahlul Bait
-
- Muhammad Syakir NF | Jumat, 2 Jun 2023
Kesetaraan di Pesantren dalam Film Hati Suhita
-
- Arief Rosyid Hasan | Kamis, 1 Jun 2023
Ekologi Spiritual: Merawat Jagat, Mereformasi Bumi
Berita Lainnya
-
Pertamina Dukung Penyelenggaraan 'Lagi-Lagi Tenis' Bersama Rans Entertainment
- Nasional | Ahad, 4 Jun 2023
-
Pemangku Kepentingan Bidang Ketenagkerjaan Deklarasikan Komitmen Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual
- Ketenagakerjaan | Kamis, 1 Jun 2023
-
Ajang Inovasi 2023, Pertamina Catat Penciptaan Nilai Hingga Rp12 Triliun
- Nasional | Kamis, 1 Jun 2023
-
Polteknaker Harus Terus Berinovasi Wujudkan SDM Unggul
- Ketenagakerjaan | Rabu, 31 Mei 2023
-
Langkah Pertamina Siapkan SDM untuk Transisi Energi
- Nasional | Rabu, 31 Mei 2023
-
Indonesia Dukung Reformasi Ketenagakerjaan Negara-negara Timur Tengah di Bidang Penempatan Tenaga Kerja
- Ketenagakerjaan | Selasa, 30 Mei 2023
-
Menaker Jelaskan Pentingnya Keberadaan LKS Tripnas dan Depenas
- Ketenagakerjaan | Selasa, 30 Mei 2023
-
Menaker Imbau Masyarakat Lebih Selektif Memilih Informasi Kerja di Luar Negeri
- Ketenagakerjaan | Ahad, 28 Mei 2023
-
Kemnaker Optimis UU PPRT Mampu Tekan Pelanggaran PRT
- Ketenagakerjaan | Sabtu, 27 Mei 2023