Nasional ADVERTORIAL

Digitalisasi dan Transformasi Telekomunikasi di Era Pandemi

Sel, 20 Oktober 2020 | 13:50 WIB

Digitalisasi dan Transformasi Telekomunikasi di Era Pandemi

Direktur Network & IT Solution Telkom Herlan Wijanarko (kiri) melakukan peninjauan infrastruktur jaringan akses Telkom dan memberi arahan kepada Teknisi IndiHome demi memastikan kualitas layanan prima kepada pelanggan.

Jakarta, NU Online

Seiring dengan kebutuhan layanan broadband yang terus meningkat dan perubahan perilaku konsumen yang semakin mengadopsi gaya hidup digital baik pada segmen konsumer maupun solusi-solusi ICT pada segmen korporasi, maka saat ini dunia telekomunikasi sedang mengantisipasinya dan tengah mengalami pergeseran strategis menuju dunia digital.

 

"Salah satu langkah yang dilakukan TelkomGroup dalam menjawab kebutuhan layanan digital yang semakin tinggi adalah melakukan modernisasi infrastruktur di sejumlah wilayah, melalui program Modern Broadband City," kata Direktur Network dan IT Solution Telkom Herlan Wijanarko, Senin (19/10). 

 

Modernisasi di sini adalah melakukan upgrade jaringan yang berbasis tembaga atau copper menjadi fiber optic Telkom sendiri telah memiliki roadmap untuk mengupgrade seluruh infrastruktur copper tersebut menjadi fiber optic untuk seluruh IKK yang menjadi kewajiban Telkom, sekitar 459 ibukota kabupaten/kota sampai 2023. Adapun hingga September 2020 Telkom telah berhasil merealisasikan satu pulau (Kalimantan), 11 provinsi, dan 346 IKK yang 100 persen full fiber.


Keuntungan yang diperoleh pelanggan dari modernisasi infrastruktur ini adalah masyarakat dapat menikmati layanan triple play dan keragaman konten dengan kualitas broadband sekaligus sebagai new experience pelanggan terhadap limitless bandwidth.

 

Sementara bagi pemerintah daerah, modernisasi ini dapat mendukung suksesnya program pemerintah terkait penyediaan broadband dan tersedianya akses pita lebar ke seluruh pelosok tanah air yang diharapkan dapat mendukung peningkatan ekonomi. Dengan adanya modernisasi jaringan berbagai aktivitas pemerintah kota/kabupaten ini dapat dilakukan serba digital.
 

Herlan menegaskan, Modern Broadband City merupakan komitmen Telkom untuk menyediakan infrastruktur digital yang berkualitas dan andal dengan harapan dapat mendukung pengembangan potensi ekonomi lokal, regional, dan nasional. Ini juga merupakan bentuk keseriusan untuk meningkatkan kualitas layanan ICT bagi masyarakat serta mempercepat terwujudnya digitalisasi Indonesia.
 

Editor: Kendi Setiawan