Gus Hilmy dan NU Online Gelar Lomba Menulis Khutbah Jumat, Berikut Link Pendaftarannya
Jumat, 29 November 2024 | 16:00 WIB
Rikhul Jannah
Kontributor
Jakarta, NU Online
Katib Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hilmy Muhammad bekerja sama dengan NU Online mengadakan Lomba Menulis Khutbah Jumat Tingkat Nasional dengan tema utama “Pertanian dan Ketahanan Pangan”.
Panitia Lomba Fairuzul Mumtaz mengatakan, tema pertanian dan ketahanan pangan dipilih karena ketahanan pangan saat ini menjadi isu global.
"Misi negara kita (Indonesia) saat ini swasembada pangan, jadi bukan hanya tanggung jawab kelompok tertentu tetapi menjadi tanggung jawab bersama,” ujar panitia lomba Fairuzul Mumtaz kepada NU Online pada Kamis (28/11/2024).
Fairuzul menyampaikan pengemasan khutbah jumat ini dalam bentuk para ulama memperhatikan akan pertanian dan ketahanan pangan. Melalui dakwah, para ulama mengajak kepada semua pihak untuk peduli akan isu global yang dimulai dari hulu yaitu penanaman bibit hingga ke hilir yaitu penjualan dan konsumsi masyarakat.
“Hal tersebut menarik untuk diangkat menjadi khutbah jumat agar kesadaran tentang pangan ini tidak hanya menjadi persoalan pemerintah atau kelompok tertentu saja, tetapi ulama juga perlu mendakwahkan, mensyiarkan tentang pangan ini, sehingga kita bersama-sama menumbuhkan kesadaran pangan,” katanya.
Ia menegaskan melalui khutbah Jumat, peserta diharapkan dapat menyampaikan pesan-pesan mengenai arti pentingnya memastikan ketersediaan pangan yang cukup, aman, bergizi, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
Selain itu, Fairuzul menambahkan melalui khutbah Jumat bisa menjadi sarana untuk menyoroti isu global yang sedang terjadi saat ini seperti ketimpangan akses terhadap pangan, perubahan iklim yang mempengaruhi produksi pangan, dan upaya pelestarian lingkungan dalam mendukung ketahanan pangan.
“Lomba khutbah ini gratis, sehingga para peserta baik laki-laki maupun perempuan bisa mengikutinya dan seluruh masyarakat Indonesia juga bisa mengikuti lomba tersebut,” ujar Fairuzul.
Ia mengatakan bahwa akan ada hadiah menarik bagi enam peserta yang berhasil juara dan 15 karya khutbah terbaik akan dibukukan hingga dimuat di website NU Online. Peserta 15 terbaik akan mendapatkan buku khutbah jumat pertanian dan ketahanan pangan, sertifikat, dan merchandise menarik.
Informasi pendaftaran selengkapnya dapat mengakses laman berikut ini: gushilmyid
Berikut persyaratan lomba khutbah Jumat
Tema : Pertanian dan Ketahanan Pangan
Subtema
- Bertani Sebagai Amal Ibadah: Berkah di Dunia, Untung di Akhirat
- Menghidupkan Lahan Mati dan Pertanian Organik untuk Kelestarian Lingkungan
- Perempuan untuk Pertanian Berkelanjutan dan Pangan Sehat untuk keluarga
- Stop Pemborosan Pangan dan Jaga Pola Konsumsi
- Larangan Menyuntik Buah agar Lebih Berasa dan Berwarna Cerah.
Jadwal pelaksanaan lomba
Pengumpulan naskah : 25 November – 15 Desember 2024
Pengumuman : 24 Desember 2024
Hadiah
Juara 1: Rp5.000.000
Juara 2: Rp3.500.000
Juara 3: Rp2.500.000
3 Harapan Pilihan Juri: Rp1.000.000 setiap pemenang
Ketentuan Umum
- Lomba terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya.
- Peserta merupakan muslim/muslimah.
- Sesuai dengan tema dan subtema.
- Naskah khutbah merupakan karya asli peserta dan belum pernah dipublikasikan atau tidak sedang diikutkan dalam lomba serupa.
- Tidak dibuat dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau AI.
- Peserta bertanggung jawab atas karya yang dikirimkan.
- Keaslian karya dibuktikan dengan mengisi surat pernyataan yang sudah disediakan panitia dengan membubuhkan materai (tempel/bukan e-materai) dan tanda tangan basah. Download surat penyataan: https://bit.ly/pernyataannaskah
- Tidak mengandung unsur sara dan tidak bertentangan dengan norma hukum.
- Panitia berhak mendiskualifikasi jika peserta tidak memenuhi syarat dan melanggar ketentuan panitia.
- Karya15 terbaik pilihan juri akan dibukukan.
- Wajib follow akun Instagram @hilmyhasbullah dan @sahabatgushilmy.
- Pengumuman juara dipublikasikan melalui akun Instagram @hilmyhasbullah dan @sahabatgushilmy.
- Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Ketentuan Khusus
- Naskah khutbah memenuhi rukun-rukun khutbah.
- Naskah khutbah mencakup teks pertama dan teks kedua.
- Diketik rapi, maksimal lima (5) halaman A4 (sudah termasuk teks Arab), margin 4,2,4,2.
- Menggunakan font Times News Roman 12 dan Arabic Traditional 16.
- Biodata peserta dilampirkan dalam lembar terpisah. Minimal berisi informasi pribadi dan nomor WhatsApp yang aktif.
- Menyebutkan sumber yang jelas. Misalnya al-Quran, surat apa dan ayat berapa. Jika hadits, siapa perawinya, dikutip dari kitab apa. Lebih baik lagi disebutkan nomor haditsnya.
- Mengisi dan mengunggah naskah khutbah dalam bentuk Ms. Word melalui form yang sudah disediakan panitia: https://bit.ly/FormLombaKhutbah
- Menggunakan penamaan file: Judul Naskah Khutbah_Nama Lengkap.
Kriteria Penilaian
- Orisinalitas Gagasan
- Alur narasi dan tata bahasa
- Keabsahan data
- Kedalaman pesan
Terpopuler
1
PBNU Tunjuk Ali Masykur Musa Jadi Ketua Pelaksana Kongres JATMAN 2024
2
Ulama Sufi Dunia Syekh Muhammad Hisham Kabbani Wafat dalam Usia 79 Tahun
3
Ricuh Aksi Free West Papua, PWNU DIY Imbau Nahdliyin Tetap Tenang dan Tak Terprovokasi
4
GP Ansor DIY Angkat Penjual Es Teh Sunhaji Jadi Anggota Kehormatan Banser
5
Khutbah Jumat: Meraih Keselamatan Akhirat dengan Meninggalkan 6 Perkara
6
GP Ansor Jatim Ingin Berangkatkan Umrah Bapak Penjual Es Teh yang Viral dalam Pengajian Gus Miftah
Terkini
Lihat Semua