Gus Yahya: Gerakan Keluarga Maslahat adalah Wujud Utama Pengabdian NU kepada Masyarakat
NU Online Ā· Jumat, 31 Januari 2025 | 11:00 WIB

Gus Yahya dalam Pembukaan Kongres Maslahat NU di Hotel Bidakara, Jakarta, pada Jumat (31/1/2025). (Foto: NU Online/Suwitno)
Mufidah Adzkia
Kontributor
Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menyampaikan bahwa Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) adalah wujud pengabdian NU kepada Masyarakat.
āIni adalah wujud utama pengabdian atau khidmah Nahdlatul Ulama kepada masyarakat, pengabdian NU pada masyarakat itu berwujud pelayanan, pengasuhan, dan pembinaan keluarga,ā jelas Gus Yahya dalam pembukaan Kongres Keluarga Maslahat NU di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/2024).
Dalam pembukaan kongres ini, Gus Yahya mengungkapkan bahwa gerakan ini tidak hanya mencakup wawasan keagamaan tetapi juga mencakup strategi yang jelas serta sasaran praktis yang dapat dicapai.
āDesain paradigmatik dari gerakan keluarga maslahat NU ini secara komprehensif menyangkut wawasan keagamaan, wawasan strategi, sampai kepada sasaran-sasaran praktis dan realistis yang bisa dicapai melalui gerakan ini,ā ujarnya.
Gus Yahya berharap, GKMNU dapat menghadirkan kehangatan yang dapat dirasakan secara nyata oleh masyarakat
āIni semua adalah ikhtiar dari jam'iyah NU untuk menjadikan kehadirannya dengan pekerjaan-pekerjaan nyata, dengan manfaat nyata dan hadir dengan barakah yang nyata untuk kita semua untuk kemaslahatan keluarga, kemaslahatan Indonesia dan kemaslahatan manusia,ā tambahnya.
Gus Yahya juga berharap GKMNU dapat menjadi penghubung antarmanusia di era keterbukaan teknologi yang menyediakan banyak kemudahan.
āDengan gerakan keluarga ini maka pergaulan di antara sesama kita di masyarakat masih bisa kita jaga kehangatannya, kemanusiaannya, dan tidak serta-merta menyerah pada platform teknologi yang menyediakan kemudahan tetapi jangan sampai karena kemudahan itu merelakan kesejatian hubungan manusia antarmanusia,ā tegasnya.
Sebagai informasi, pembukaan Kongres Keluarga Maslahat NU ini dihadiri sejumlah tokoh. Di antaranya Mustasyar PBNU Nyai Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, Katib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori, Ketua PBNU Alissa Wahid, Ketua Satgasnas GKMNU H Yaqut Cholil Qoumas.
Hadir juga dari jajaran pemerintah yakni Menko PMK Pratikno, Menteri Agama Nasarudin Umar, Menteri PPPA Arifatul Choiri Fauzi, dan Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Christina Aryani.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Meyongsong HUT RI dengan Syukur dan Karya Nyata
2
Khutbah Jumat: Menjadikan Aktivitas Bekerja sebagai Ibadah kepada Allah
3
Khutbah Jumat: Menjaga Kerukunan dan Kerja Sama Demi Kemajuan Bangsa
4
Khutbah Jumat: Dalam Sunyi dan Sepi, Allah Tetap Bersama Kita
5
Redaktur NU Online Sampaikan Peran Strategis Media Bangun Citra Positif Lembaga Filantropi
6
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
Terkini
Lihat Semua