Jakarta, NU Online
Revolusi industri 4.0 menjadi tantangan kepengurusan Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) 2018-2021. Selang seminggu setelah terpilihnya pada Selasa (25/12), Aswandi Jailani sebagai nakhoda baru di organisasi pelajar NU ini langsung membuka layar bahteranya dengan meluncurkan program Kirab Digital Milenial Nusantara (#KirabDigitalMileNU).
"Kirab digital ini bisa diikuti oleh semua kepengurusan IPNU dari tingkat ranting hingga wilayah," ujar Aris Sofyan selaku koordinator nasional program ini, Rabu (2/1).
Aris menjelaskan, program tersebut dilakukan guna merapikan data keanggotaan IPNU. "Pendataan ini diharapkan akan jadi cikal bakal dibentuknya big data NU," katanya sekaligus mengharapkan partisipasi kader NU untuk mengisi data melalui link: bit.ly/kirabdigitalmilenu.
Kota Pekalongan terpilih menjadi simbolisasi dimulainya program tersebut. Hal ini tak lepas dari kesiapan Pimpinan Cabang IPNU Kota Pekalongan dalam mengawal program segera selepas usainya kongres XIX di Cirebon.
Bertempat di TPQ Kradenan, Pekalongan Selatan, sosialisasi program tersebut mulai disampaikan kepada para pengurus pimpinan anak cabang (PAC).
"Acara tersebut adalah sosialisasi ke pengurus PAC yang kemudian dilanjutkan ke seluruh jaringan," lanjut Aris.
Program ini, jelasnya, telah dipersiapkan sejak kepengurusan sebelumnya. Namun, dikarenakan adanya agenda Kongres XIX, program ini dijadikan program lintas kepengurusan.
"Hal ini sekaligus mencontohkan adanya program yang bekesinambungan hingga lintas kepengurusan bukanlah hal yang mustahil dilakukan," jelasnya. A(Syakir NF/Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua