Nasional

Kemenag Buka Sayembara Logo Hari Santri 2019

Kam, 8 Agustus 2019 | 15:15 WIB

Kemenag Buka Sayembara Logo Hari Santri 2019

Dirjen Pendidikan Diniyah dan Pesantren Kemenag RI, Ahmad Zayadi

Jakarta, NU Online
Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama membuka sayembara logo peringatan Hari Santri 2019 yang bertema Santri Indonesia untuk Perdamaian Dunia. Sayembara yang berhadiah sebesar 20 juta rupiah ini akan berakhir pada 18 Agustus 2019.
 
Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ahmad Zayadi menjelaskan bahwa melalui sayembara ini, Kemenag memberikan kesempatan kepada pegiat desain grafis dari berbagai kalangan untuk menuangkan idenya untuk menyemarakkan peringatan Hari Santri tahun 2019.
 
“Sayembara logo tidak dipungut biaya dan terbuka untuk umum, artinya semua kalangan, entah itu dari santri maupun elemen masyarakat lainnnya dapat mengirimkan hasil karya-karya terbaiknya,” jelas Zayadi, Kamis (8/8), di kantornya di Jalan Lapangan Banteng Nomor 3-4 Jakarta Pusat.
 
Pihaknya berharap karya logo para peserta nantinya dapat memberikan pesan dan filosofi tentang peran dan potensi santri Indonesia dalam kancah perdamaian dunia. 
 
“Tema tersebut diangkat mengingat Indonesia di kancah internasional saat ini memimpin Dewan Keamanaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mana mempunyai peran dan posisi strategis untuk perubahan global,” pinta Zayadi.
 
“Kalangan santri Indonesia selama ini punya kontribusi perdamaian yang tidak sedikit. Maka, momentum tersebut harus dimanfaatkan agar santri semakin mendunia,” imbuh Zayadi.
 
Di antara ketentuan sayembara, desain logo harus mampu menyampaikan pesan-pesan perdamaian, moderasi Islam dengan karakter rahmatan lil’alamin yang mengedepankan sikap toleransi, menjaga perdamaian dunia dan kerukunan antar umat beragama, menyebarkan kasih sayang sesama umat manusia, serta mampu menyeimbangkan antara kepentingan berbangsa dan beragama.
 
Kriteria penilaian berdasarkan orisinalitas ide, kesesuaian karya dengan tema yang ditentukan, unsur filosofis, dan pesan yang tercantum, tidak menyinggung, memicu pertentangan, dan atau permusuhan antar SARA, tidak melanggar hukum, atau menyebarkan ideologi atau ajaran tertentu yang dilarang oleh hukum yang berlaku di wilayah Republik Indonesia.
 
Adapun formulir pendaftaran serta info lebih lanjut tentang sayembara logo Hari Santri 2019, para peserta dapat mengakses di link bit.ly/SayembaraLogoHariSantri2019. (M Zidni Nafi’/Muiz)