Nasional

Ketua Satgas Covid-19 NU Tegaskan Pentingnya Vaksinasi Dosis Ketiga

Rab, 5 Januari 2022 | 15:00 WIB

Ketua Satgas Covid-19 NU Tegaskan Pentingnya Vaksinasi Dosis Ketiga

Ketua Satgas Peduli Covid-19 Nahdlatul Ulama (NU) dr Muhammad Makky Zamzami. (Foto: Satgas NU))

Jakarta, NU Online
Pemerintah mencanangkan pelaksanaan vaksin dosis ketiga Covid-19 atau vaksin booster pada 12 Januari mendatang. Ketua Satgas Peduli Covid-19 Nahdlatul Ulama (NU) dr Muhammad Makky Zamzami mengatakan pemberian vaksin booster harus terlaksana.


“Vaksin booster itu memang harus dilaksanakan,” kata dr Makky kepada NU Online melalui sambungan telepon pada Rabu (5/1/2021) siang.


Hal ini dinilai penting lantaran gap angka jumlah penerima vaksin dosis satu dan dua masih terbilang cukup jauh. Ia menyebut, kekebalan kelompok yang lebih tinggi menjadi belum tercapai sebab adanya kendala gap tersebut. Selain itu, adanya mutasi baru Covid-19 varian Omicron juga melandasi penyegeraan pelaksanaan vaksin booster ini.


“Dengan adanya mutasi baru Omicron ini, vaksin booster ini sangat perlu dilakukan,” ujar Bendahara Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) periode 2015-2021 tersebut.


Kendati demikian, ia mengatakan bahwa pelaksanaan vaksin booster yang memiliki target sasaran populasi berusia 18 tahun ke atas ini harus selaras berjalan dengan program vaksinasi bagi anak-anak usia 6-11 tahun yang gencar berlangsung saat ini. 


“Saat ini pemerintah mengejar vaksinasi untuk anak-anak usia 6 sampai 11 tahun, saya rasa itu akan penting sekali untuk bisa dikejar stok vaksinnya. Pembagian skenario booster dan vaksinasi usia 6-11 tahun saya rasa sudah harus bisa dilakukan agar tidak terjadi kelangkaan stok vaksin,” tuturnya.


Dokter Makky berharap, masyarakat dapat turut serta berkontribusi dalam mencegah kemungkinan terjadinya gelombang baru dengan bersama-sama tertib menerapkan protokol kesehatan dan juga mengikuti program vaksinasi booster tersebut.


“Untuk tahun ini saya rasa kita jangan mengulangi gelombang kemarin. Lakukan apa yang sudah kita lakukan dan berhasil untuk mencegah timbulnya gelombang ketiga. Terutama untuk anak-anak usia 1-6 tahun itu harus lebih berhati-hati dan dijaga,” urainya.


Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) segera menjalankan program vaksinasi dosis ketiga atau booster pada 12 Januari 2022 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers daring pada Senin (3/1/2022).


“Program vaksinasi booster sudah diputuskan oleh Presiden akan jalan tanggal 12 januari ini,” ungkap Budi Gunadi Sadikin.


Kontributor: Nuriel Shiami Indiraphasa
Editor: Syamsul Arifin