Kunjungi PBNU, MWCNU se-Jepara Bahas Situasi Keagamaan dan Politik Skala Nasional
NU Online · Sabtu, 24 Desember 2016 | 06:02 WIB
Sebanyak lima belas pengurus Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU) se-Kabupaten Jepara melakukan kunjungan silaturahmi ke PBNU, Jumat (23/12) siang. Rombongan berjumlah 32 orang, diterima Wasekjen PBNU H Andi Najmi Fuaidi di Ruang Lantai 5 Gedung PBNU, Jakarta Pusat.
Andi menyampaikan, kunjungan pengurus MWCNU itu sangat penting bagi PBNU. “PBNU tidak akan ada artinya tanpa peran-peran pengurus NU di daerah karena pengurus NU di daerah bersentuhan langsung dengan masyarakat,” terang Andi.
Ketua MWCNU Jepara Kota Hamzah Sholehuddin menyampaikan, kunjungan ini diadakan sebagai bekal MWCNU se-Kabupaten Jepara untuk menata umat di tingkat bawah.
“Kami para pengurus MWCNU berhubungan langsung dengan warga nahdliyin. Sementara di NU ada berbagai isu termasuk persoalan politik skala nasional seperti ramai diberitakan di media. Hal itu berimbas pada pengurus NU di daerah. Untuk itulah kami sengaja datang dan bersilaturahmi ke PBNU di Jakarta,” kata Hamzah, pria kelahiran Bumiayu, Brebes.
Ia mengatakan, setelah mendengar penjelasan langsung ternyata tidak ada persoalan yang harus dikhawatirkan oleh mereka.
“Ini seolah-olah adalah tontonan politik yang menjadi pembelajaran bagi kami,” tambah Hamzah.
Menurutnya, penjelasan dari PBNU terkait kejadian politik nasional sangat dibutuhkan warga NU. Penjelasan itu bisa disampaikan lewat media seperti NU Online, maupun melalui pengajian.
“Untuk menyampaikan kepada warga NU di tingkat menengah ke bawah perlu ada satu wasilah atau orang yang menjelaskannya,” kata Hamzah seraya menegaskan bahwa silaturahim tersebut membuka mata dan wawasan mereka.
Dalam kunjungan ini mereka menggunakan armada bus yang diberangkatkan dari Kantor PCNU Jepara pada Kamis sore sebelumnya. Selain mengunjungi PBNU, lebih dulu rombongan berziarah ke makam Sunan Mantingan di Jepara, Habib Ahmad bin Thalib Al-Athas Pekalongan, Habib Husain bin Abu Bakar Alaydrus Luar Batang Jakarta Utara. Selepas dari PBNU, rombongan meneruskan mengikuti rangkaian acara Haul Gus Dur Ke-7 di Ciganjur, Jakarta Selatan.
Di Kabupaten Jepara terdapat 16 MWCNU. Dari 16 MWCNU itu ada satu MWCNU yang tidak ikut dalam rombongan, yakni MWCNU Karimun Jawa karena lokasi dan perjalanan yang memakan waktu yang lama menuju Kota Jepara. Namun, menurut Hamzah pergerakan NU di Karimun Jawa cukup aktif. (Kendi Setiawan/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
4
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
5
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua