Nasional LITERASI DIGITAL

LD PBNU Tegaskan Generasi Muda Harus Melek Literasi Digital

Sel, 4 Oktober 2022 | 18:00 WIB

LD PBNU Tegaskan Generasi Muda Harus Melek Literasi Digital

Kegiatan sosialisasi Literasi Digital yang ke-12 di Kuningan, Jawa Barat. (Foto: dok. LD PBNU)

Kuningan, NU Online

Lembaga Dakwah PBNU telah melaksanakan kegiatan sosialisasi Literasi Digital yang ke-12 di Kuningan Jawa Barat. Pengurus LD PBNU KH Achmad Ikrom menyampaikan pentingnya memanfatkan media digital sebagai aktualisasi diri dan menyampaiakan kebaikan-kebaikan, terutama untuk generasi muda.

 

Kiai Ikrom menjelaskan, tiap kebaikan yang dituangkan merupakan bagian dari kegiatan dakwah literasi. Sejak masa pandemi Covid-19 manusia dipaksa untuk melek digital, sekolah, kuliah, rapat, bahkan pengajian juga dilaksanakan daring. 


Menurut Ikrom, pengajian atau kajian keagamaan banyak dijadikan konten religi untuk menggaet pengikut. Di sana, imbuh dia, kemudian pengguna medsos seolah tidak mampu memilih mana tokoh yang dianggap otoritatif dalam menyampaikan keagamaan, dan mana yang sebenarnya hanya membuat konten sebagai lahan pekerjaan.


“Ini menjadi tanggung jawab bersama terutama kaum melenial yang telah dan sedang mendapatkan pendidikan keagamaan di sekolah, pesantren, dan majelis taklim. Mereka hendaknya memiliki guru dengan sanad jelas agar keilmuannya dapat dipertenggungjawabkan,” jelas Kiai Ikrom.


Senada, Tokoh Literasi di Kabupaten Kuningan, Jaenal Muttakin mengatakan bahwa kegiatan literasi digital ini sebuah keharusan bagi manusia yang hidup di zaman digital. Semua kegiatan manusia di dunia nyata sekarang juga sudah ada di dunia maya. Bahkan istilah dunia maya sendiri sudah menjadi fakta, masing-masing kita sudah mempunyai alamat rumah di media sosial, baik facebook, instagram, twitter, dan lain-lain.


“Buat generasi muda, era ini tidak bisa hanya menjadi penonton, karena itu di kemudian hari akan hanya jadi objek,” tegas Jaenal.


Sementara itu, Kepala Diskom Info Kabupaten Kuningan, Wahyu Hidayat merasa senang adanya kegiatan literasi dakwah digital ini, terlebih bergandengan dengan LD PBNU. Hal ini sangat penting untuk menekankan pentingnya etika bermedia sosial.

 

Menurutnya, generasi muda yang sangat berpeluang mendapat kemajuan dengan pemanfataan literasi digital, jangan sampai terjebak pada platform atau situs maksiat, seperti perjudian online, dan lain-lain.


“Saya berharap pada LD PBNU untuk sering sering hadir di kuningan untuk menyentuh semua daerah kecamatan yang ada di sini,” ujarnya.


Sekda Kabupaten Kuningan, Dian Rahmat Yanuar mengatakan, kegiatan ini penting untuk mengedukasi masyarakat bermedia sosial positif. Menurut dia, Indonesia yang terdiri dari berpulau-pulau, bersuku-suku, kaya dengan bahasa daerah, dan kaya akan kesenian perlu mendapat sentuhan anak-anak muda.


“Dengan demikian berliterasi digital secara tidak langsung dapat mengenalkan daerahnya dari mulai kegiatan pengajian, sosial, budaya, dan kebaikan-kebaikan dalam bentuk kearifan lokal,” ujar dia.


Editor: Fathoni Ahmad