Nasional

Mistik Cinta Ridwan Kamil: Sungai Aare, Aku Titipkan Jasad Anak Kami Kepadamu

Sab, 4 Juni 2022 | 11:20 WIB

Mistik Cinta Ridwan Kamil: Sungai Aare, Aku Titipkan Jasad Anak Kami Kepadamu

tangkapan layar Instagram/Ridwankamil

Jakarta, NU Online

Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati, demikian Allah berfirman. "Kami akan menguji kamu dengan keburukan serta kebaikan sebagai cobaan. Dan kamu akan dikembalikan hanya kepada Kami” Firman Allah atas kuasa hamba-Nya ini diabadikan dalam Surah Al-Anbiya’ Ayat 35.

 

Menurut pakar Tafsir Indonesia, Prof Quraish Shihab, surah Al-Anbiya ayat 35 merupakan khitab Allah swt kepada Nabi Muhammad saw, bahwa setiap yang berjiwa, yakni manusia, engkau Muhammad, atau siapa pun akan merasakan mati, tanpa terkecuali. Kalian juga akan mendapatkan cobaan di dunia untuk melihat siapa yang sabar dan siapa yang bersyukur. Dan ketahuilah bahwa hanya kepada-Nya kalian dikembalikan.

 

Syaikh Abdurrahman bin Nashir As Sa’di menuturkan dalam kitabnya Taisir al-Karim al-Rahman Fi Tafsir Kalam al-Mannan, maksud dari setiap yang bernyawa akan mati pada surah al-Anbiya [21] ayat 35 adalah kepastian kematian makhluk seluruhnya, tanpa pengecualian. Allah swt telah menciptakan mereka dan Dia pula yang akan mengakhiri kehidupan mereka di dunia.


Keyakinan inilah yang tampaknya membuat Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil beserta istri Atalia Praratya mengikhlaskan sepenuh hati atas wafatnya Emmeril Kahn Mumtadz.  


Putra sulung Ridwan Kamil yang biasa disapa Eril itu menghilang dan diyakini telah meninggal setelah hanyut saat berenang di Sungai Aare, Bern, 26 Mei lalu.


“Innalilahi wainna illaihi rajiun. Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz,” tulis Ridwan Kamil di akun @ridwankamil, Jumat (3/5/2022). 

 

“Mohon dimaafkan, jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan. Kami sekelurga sudah kembali ke tanah air dan akan melaksanakan doa bersama bada zuhur dan bada ashar, besok Sabtu bagi yang berkenan di kediaman Gedung Pakuan Bandung. Hatur nuhun,” sambungnya. 


Melalui utas yang ia bagikan di akun Twitter maupun Instagram, Kang Emil mengunggah tulisan penuh keikhlasan disertai video pendek yang menunjukkan dia sedang mengumandangkan adzan. Video berdurasi 1:03 detik itu juga berisi kumpulan foto yang kemungkinan ia dan beberapa orang sedang melaksanakan sholat jenazah. Dari sejak diunggah 11 jam lalu, video yang dilatarbelakangi musik melankolis itu telah dilihat lebih dari 2 juta pemirsa. 


Berikut ini pesan penuh cinta Ridwan Kamil yang ditujukan ke Sungai Aare, Swiss.

 

Wahai Sungai Aare, sebagai sesama mahluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu. 

 

Sudah kukumandangkan adzan terbaikku di hadapanmu.
Bahagiakan dia dalam keindahanmu. 
Selimuti dia dalam kehangatanmu. 
Lindungi dia dalam kemegahanmu.

 

Sucikan dia dalam kejernihanmu.
Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasadnya di dasarmu.

 

Engkau sudah ditakdirkan sebagai tempat terindah dan terbaik baginya untuk bertemu dengan pemilik sejatinya, Allah SWT.

 

Berjanjilah pada kami, wahai Sungai Aare.


 

Pewarta: Zunus Muhammad

Editor: Alhafiz Kurniawan