Nasional
PBNU Berangkatkan Ribuan Pemudik ke Berbagai Daerah
NU Online · Kamis, 30 Mei 2019 | 12:15 WIB
Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberangkatkan pemudik ke berbagai daerah di Masjid Raya Hasyim Asy’ari Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (30/5) siang. Peserta ‘Mudik Berkah Bareng NU 2019’ tersebut diberangkatkan langsung Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj.
Program Mudik Gratis oleh PBNU tersebut berhasil digelar atas kerj asama Lembaga Takmir Masjid (LTM) PBNU dan Bank Mandiri Mereka adalah warga yang berdomisili di Jakarta, Bogor, Bekasi, Tangerang, Banten dan sekitarnya yang hendak mudik ke kota atau daerah-darah di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Yogyakarta, dan Lampung.
Hadir pada kegiatan tersebut Ketua PBNU Bidang Takmir Masjid H Amanan Abdul Ghani, da’i kondang NU, KH Ahmad Muwafiq (Gus Muwafiq), Ketua LTM PBNU, H Mansyur Saerozy, Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wiryo Atmojo, Direktur Jaringan Operasi dan Penjualan PT Pegadaian Damar Matri Setiawan, segenap karyawan BUMN dan ribuan pemudik dari berbagai daerah.
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj mengaku bersyukur tahun ini Bank Mandiri bersedia menyediakan bus yang akan digunakan Mudik Berkah Bareng NU 2019. Menurutnya, upaya itu semata untuk mewujudkan cita cita masyarakat Indonesia yang ingin bersilaturahim ke kampung halamannya masing masing.
“Silaturahim merupakan hal yang didorong oleh Agama Islam berkaitan dengan memperkuat persaudaraan dan memperkuat masyarakat,” ucap Kiai Said saat memberikan sambutan.
Kiai Said juga meminta kepada peserta mudik bahwa kegiatan silaturahim kepada sanak saudara di desa masing masing harus diniatkan menambah ketakwaan kepada Allah swt. Oleh Sebab itu, menurut Kiai Said silatuhaim penting dilakukan karena merupakan bagian dari perintah Agama Islam.
Sementara itu, Ketua LTM PBNU, H Mansyur Saerozy, mengatakan para peserta yang hadir berjumlah 3000, terdiri dari masyarakat biasa, pensiunan, mahasiswa dan berbagai profesi lain yang merantau di Jakarta. Ia mengungkapkan, bus yang akan membawa peserta mudik gratis tersebut berjumlah 60 terdiri dari 300 seat.
“Kami membuka kuota 3000, tapi yang daftar 4000, sehingga yang 1000 otomatis tertolak,” katanya.
Pantauan NU Online, ribuan pemudik telah memadati Masjid Raya Hasyim Asy’ari sejak pukul 08.00 pagi, bahkan ada beberapa peserta mudik yang menginap. Rangkaian kegiatan diawali dengan ceramah KH Ahmad Muwafiq, Shalat Dhuhur berjamaah, arahan PBNU dan pihak Bank Mandiri diakhiri dengan pelepasan secara simbolis oleh Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj. (Abdul Rahman Ahdori/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
3
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
4
Pentingnya Kematangan Pola Pikir dan Literasi Finansial dalam Perencanaan Keuangan
5
PBNU Rencanakan Indonesia Jadi Pusat Syariah Dunia
6
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
Terkini
Lihat Semua
