Nasional NU PEDULI NTB

Pemulihan Anak Terdampak Bencana di NTB Kembalikan Semangat Belajar

Sen, 17 Desember 2018 | 14:45 WIB

Jakarta, NU Online
Bencana gempa bumi yang terjadi pada Juli kemarin di Nusa Tenggara Barat (NTB) menyisakan trauma bagi sebagian masyarakat setempat, termasuk anak-anak.

Untuk mengetahui perkembangan mental atau emosi siswa-siswa terkait semangatnya dalam belajar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Lembaga Dakwah PBNU mengadakan pendampingan psikososial. Kegiatan ini berlagsung selama dua hari, 8-10 Desember 2018 di Sumbawa, NTB.

"Ini bertujuan untuk me-recoveri perkembangan anak korban pasca bencana gempa yang telah mereka hadapi selama ini," kata Pengurus LD PBNU Saepullah melalui rilis yang diterima NU Online, Senin (17/12).

Pendampingan psikososial diisi dengan aneka kegiatan, seperti edutaiment, mitigasi dan rileksasi, motivasi pendidikan, dan asesmen.

"Dari rangkaian kegiatan ini diharapkan dapat diketahui bagaiamana kesiapan mental mereka dalam meneruskan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)," ucap Saepullah.

Labih lanjut, kegiatan ini juga diharapkan dapat memulihkan kembali semangat dan rasa percaya dirinya meskipun dalam KBM masih terdapat beberapa sekolah yang tetap diadakan di tenda darurat.

"Harapan baru agar bisa survive dalam menjalankan kehidupan di masa yang akan datang," ucapnya.

Dalam kegiatan tersebut LD PBNU mengirimkan timnya yang terdiri atas Abdus Saleh, Saepullah, Abdul Qodir, dan Indah Kurnia. Selain itu, turut dalam tim ini dua pesulap nasional, yakni Brian dan Nanang. (Husni Sahal/Kendi Setiawan)