Pengalaman Pertama Para Perantau Ikut Mudik Gratis PBNU 2023

Jakarta, NU Online

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) resmi melepas 450 pemudik dengan jumlah 10 unit bus dari Jakarta, pada Ahad (16/4/2023). Kegiatan ini diselenggarakan atas kerja sama PBNU dengan Bank Mandiri.

Para pemudik sejak pukul 10.00 WIB sudah berdatangan di Gedung PBNU yang berlokasi di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat tempat pemberangkatan. Beberapa pihak pengamanan Gedung PBNU turut membantu memberikan petunjuk kepada para pemudik.

Bus para pemudik dengan tujuan Sumatra, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur ini berderet sepanjang jalan. Pemandangan tersebut membuat Jalan Kramat Raya dipenuhi sekitar 450 pemudik bareng NU. 

Para pemudik terlihat sumringah ketika panitia membagikan kaus mudik berwarna putih lengan pendek bertuliskan Mudik Dinanti, Mudik di Hati Bersama PBNU dan BUMN 2023 dan goodie bag berisi makanan ringan sebagai takjil untuk berbuka puasa yang dibagikan oleh panitia.  

Sebelum bus mudik yang berjumlah 10 unit itu resmi dilepas sejumlah panitia terlihat melakukan pengecekan para pemudik agar sesuai dengan kota tujuan, nomor bus, dan nomor kursi/seat yang tertera.

Tepat pukul 13.30 WIB, bus-bus tersebut bergerak meninggalkan Jalan Kramat Raya. Ketua LAZISNU PBNU Habib Ali Hasan Al-Bahar didampingi Pengurus PBNU lain mengangkat bendera sebagai tanda perjalanan telah dimulai.

Layanan mudik gratis yang disediakan NU menjadi berkah tersendiri bagi kebutuhan pulang kampung mereka. Hal ini disampaikan sejumlah pemudik ditemui NU Online di Gedung PBNU.

"Ini pengalaman pertama saya mudik gratis bareng PBNU. Udah tiga tahun saya enggak mudik. Selama ini belum pernah merasakan mudik bareng pasti seru yah," ujar Dedi, pemudik asal Palembang, Sumatera Selatan.

Dadi mengaku mendapat informasi mudik gratis PBNU bersama Bank Mandiri dari tukang pangkas rambut.

"Kemarin potong rambut terus orang tersebut bilang ada mudik gratis PBNU. Kebetulan ketika saya mau chek out tiket pesawat dan bus sudah habis. Ada yang ngasih tahu mudik gratis PBNU saya daftar. Berkah banget," ujar pria yang bekerja di PT Layanan Jasa Jakarta Pusat. 

Hal yang sama dituturkan oleh Pemudik asal Tamanharjo Jawa Timur, Hariz dan ketiga keluarganya. Hariz mengaku senang lantaran terbantu kebutuhan untuk mudik di kampung halaman.

"Senang sekali, enggak mengeluarkan biaya sama sekali sekarang kan harga tiket bus hampir naik 100 persen. Saya enggak mampu," kata Hariz, pedagang bakso di daerah Sunter Tanjung Priok.

Ia berharap kegiatan mudik gratis terus diadakan setiap tahun untuk membantu masyarakat yang ingin mudik namun terkendala biaya.

"Ini pertama kali saya ikut mudik gratis. Tahun depan bisa diadakan lagi. Terima kasih atas diadakan mudik gratis ini," pungkasnya.

Kontributor: Suci Amaliyah

Editor: Fathoni Ahmad